Diharapkan, kedepannya setelah akses jalan tersebut dibangun, bisa menumbuhkan sektor-sektor lainnya. Sebut saja, menumbuhkan sektor perekonomian maupun pariwisata.
Saat ini, ujung jalan dari Kuningan yang berbatasan dengan Kabupaten Cirebon adanya di Sampora. Di tugu ikan itu. Jaraknya, dengan wilayah Kab Cirebon hanya dikisaran 100 meter. Acep pun tidak mengetahui persis, nantinya akan seperti apa.
“Kalau mau dilanjutkan dari Kabupaten Cirebon nanti dari arah mana jalan, persisnya perlu dibahas. Tapi kami harap, medannya itu, jangan terlalu sulit. Misalnya harus membelah bukit, membangun jembatan. Itu kita hindari,” katanya.
Baca Juga:Gagasan Besar Yanto S Utomo Dalam Film Becak StasiunDave Ajak Masyarakat Datang ke TPS
“Selama masih bisa dirubah-rubah, dibelokan kah supaya lebih bagus, lebih mudah pembangunannya. Itu yang sedang kita bahas. Nanti ada ahlinya, dari dinas terkait. Insyaallah, kami (Bupati Kuningan, Cirebon, red) semangat,” katanya.
Kongkritnya, kata Acep ketika ada lahan masuk wilayah Kuningan dan memerlukan bantuan, pihaknya akan membantu. Misalnya dari segi pembebasan lahannya. Biar, semuanya clier and clien.
“Kan dari segi pembebasan lahan harus tuntas. Kalau tuntas semua pemerintah pusat juga senang,” katanya.
Langkah inipun kata Acep, sekaligus dalam rangka menyambut dibukanya Jalan Tol Cigatas, yakni Cileunyi, Garut, Tasik yang sudah diwacanakan pemerintah pusat. (zen)