Namun, kuntul kemerahan tidak membuat kanopi atau struktur serupa. Saat berburu, burung ini sangat aktif.
Berbeda dengan kuntul hitam yang berburu dengan lebih hati-hati, mereka akan berlari mengejar dan menerjang mangsanya.
- Menggunakan kakinya untuk berburu
Fakta unik burung kuntul hitam yang ke 3 adalah menggunakan kakinya untuk berburu, Saat berburu, kuntul hitam juga memanfaatkan warna kakinya yang cerah.
Baca Juga:5 Fakta Menarik Burung Elang Kelelawar, Si Pemangsa Kelelawar5 Fakta Tentang Anjing Laut Cincin Saimaa, Anjing Laut yang Tinggal di Danau
Burung ini mencelupkan kakinya ke dalam air untuk mencari makan. Menurut Audubon, kuntul hitam bisa mengalihkan perhatian mangsanya dengan kakinya yang berwarna kuning cerah.
Spesies kuntul kecil juga menggunakan metode berburu ini. Burung berwarna putih yang terdapat di Indonesia ini menakuti ikan dengan kakinya sebelum menyerangnya dengan paruhnya.
- Burung dengan tampilan unik
Fakta unik burung kuntul hitam yang ke 4 adalah burung dengan tampilan unik, Genus Egretta termasuk kuntul hitam, kadang-kadang dikenal sebagai bangau hitam atau kuntul hitam dalam bahasa Inggris.
Genus burung ini biasanya memiliki burung berukuran sedang yang menghuni daerah hangat. Kuntul hitam, menurut Oiseaux Birds, memiliki berat 300 gram dan panjang 52–55 sentimeter.
Burung yang secara ilmiah dikenal dengan nama Egretta ardesiaca ini memiliki leher, kaki, dan paruh yang panjang, mirip dengan kuntul pada umumnya.
Ia memiliki bulu berwarna abu-abu kehitaman. Di antara bangau, merekalah yang paling gelap. Kakinya berwarna kuning cemerlang yang kontras dengan warna tubuhnya.
- Burung Asli dari Afrika
Fakta unik burung kuntul hitam yang ke 5 adalah burung asli dari afrika, Jika Anda ingin menyaksikan burung kuntul hitam di lingkungan asalnya, Anda bisa mengambil penerbangan ke Madagaskar dan Afrika.
Baca Juga:5 Fakta Tentang Sapi Laut, Hewan yang Punah Karena Perburuan yang Terus Menerus5 Hewan Endemik yang Berasal dari Madagaskar, yang Sangat Unik dan Langka
Burung ini lebih menyukai perairan terbuka dan dangkal, seperti danau. Selain itu, lahan basah, tepi sungai, sawah, dan padang rumput yang tergenang air terkadang menjadi rumah bagi mereka.
Karena tidak menimbulkan banyak suara, Anda perlu berhati-hati saat mencari burung ini. Mereka hanya lengah demi menjaga keamanan sarangnya saat merasa terancam. Mereka mungkin mengeluarkan suara saat berburu secara berkelompok.
Meskipun beberapa lebih suka hidup sendiri, kuntul hitam biasanya terlihat berkelompok hingga lima puluh burung, Sarangnya bercampur dengan sarang burung lain, termasuk burung kormoran dan ibis.