Setelah itu, beberapa laporan penampakan harimau Tasmania di alam liar dibuat, namun tidak ada satupun yang dapat diverifikasi.
Dengan berkembangnya penelitian DNA, muncullah konsep kloning harimau Tasmania. Menarik untuk melihat apakah suatu saat harimau Tasmania akan dikloning sehingga kita bisa melihatnya lagi.
- Marsupial karnivora terbesar
Fakta tentang harimau Tasmania ke 4 adalah marsupial karnivora terbesar, Harimau tidak berkerabat dengan harimau Tasmania (Thylacinus cynocephalus). Satu-satunya alasan hewan ini disebut harimau adalah karena adanya garis-garis hitam di punggungnya.
Baca Juga:5 Fakta Menarik Burung Nasar Palem, Burung Nasar Pemakan Buah Palem – Paleman5 Fakta Unik Burung Puffin, Burung yang Banyak Menghabiskan Waktu Di Lautan
Mereka bukan anggota keluarga serigala, meski disebut serigala Tasmania karena penampilannya yang mirip anjing. Sebaliknya, mereka juga dikenal sebagai marsupial.
Artinya, hewan berkantung seperti kanguru, koala, dan lainnya masih berkerabat dengan harimau Tasmania. Numbat (Myrmecobius fasciatus) adalah hewan yang paling dekat kekerabatannya.
Sebelum punah, harimau Tasmania adalah hewan berkantung karnivora terbesar, tumbuh hingga panjang 1,3 meter dan berat 30 kilogram.
- Hewan yang sangat pemalu
Fakta tentang harimau Tasmania ke 5 yaitu hewan yang sangat pemalu, Meskipun penampilannya garang, harimau Tasmania sebenarnya tidak berbahaya. Karena sangat pemalu, mereka biasanya menjauh dari orang lain.
Mereka juga bergerak dengan cara yang khas. Harimau Tasmania berjalan dengan memanfaatkan kedua kaki belakangnya untuk melompat sedikit, tidak seperti anjing atau kucing.
Akibatnya, mereka tidak dapat berlari cepat untuk berburu atau menghindari bahaya. Mereka mudah ditangkap dan kadang-kadang mati di tangan penculiknya. Hal ini bisa jadi merupakan akibat dari keterkejutan yang mereka alami.
Nah itulah 5 fakta tentang harimau Tasmania semoga bisa menjadi tambahan pengetahuan kamu mengenai hewan yang telah punah.(*)