Sejarah Penggunaan Istilah Box Office
Menurut Kamus Etimologi Online, frasa box office diciptakan pada tahun 1786, kemungkinan merujuk pada penjualan ‘kotak’ di bioskop. Sedangkan pada tahun 1904, definisi box office diubah menjadi total penjualan tiket.
Menurut inshorts, istilah “box office” berasal dari periode Elizabethan (1558-1603). Masyarakat lebih mengenal drama teater pada saat itu.
Kursi penonton dipisahkan menjadi beberapa bagian berdasarkan eksklusivitasnya. ‘Lubang’ mengacu pada deretan kursi di bagian bawah.
Baca Juga:Sinopsis Film Pulang yang di Perankan Oleh Della Dartyan di VideoDaftar Film Tema Islami Terbaik di Tahun 2023
Sementara itu, penonton kaya dapat menyaksikan pertunjukan tersebut dari balkon yang terbagi dalam banyak ‘kotak’ pribadi.
Tiket untuk kursi premium ini tersedia di box office dekat pintu masuk teater. Itu sebabnya disebut sebagai box office.
Karena harga tiket jauh lebih tinggi pada saat itu, penjualan kotak menyumbang sebagian besar pendapatan teater.
Biasanya, rumah tangga bangsawan atau terhormat akan membeli terlebih dahulu satu kotak penuh. Sampai saat ini, pendapatan dari penjualan kursi di bioskop dan bioskop disebut sebagai koleksi box office.
Peran Penting Dalam Industri Perfilman
- Kontribusi Terhadap Perputaran Ekonomi dalam Industri
- Bahan Evaluasi
- Pemahaman Terhadap Permintaan Pasar
- Alat Pemasaran
- Reputasi dan Pengakuan
Demikian ulasan lengkap mengenai istilah apa itu Box Office, makna Box Office, sejarah Box Office, serta peran penting dalam industri perfilman.(*)
Simak berita dan artikel menarik lainnya di Google News.