CIREBON, RAKCER.ID – Pertandingan antara AS Roma vs Inter Milan di Serie A 2023/2024 merupakan pertandingan dua tim yang wajib ditonton, karena keduanya sedang tampil impresif.
Hal itu dapat dilihat dari posisi mereka dalam klasemen Liga Italia, Inter memang memegang posisi yang diunggulkan dengan berada di puncak klasemen, mengumpulkan 57 poin, unggul empat poin dari Juventus di peringkat kedua.
Meskipun demikian, Roma diharapkan memberikan perlawanan sengit, terutama dengan kehadiran legenda klub, Daniele De Rossi, sebagai pelatih, yang memberikan semangat baru bagi Roma musim ini.
Baca Juga:Sinopsis A Killer Paradox 2024: Serial Korea yang Dipenuhi Dark JokesPrediksi Yordania vs Qatar di Final Piala Asia 2023: Calon Juara Baru atau Juara Bertahan Piala Asia 2023
Inter membawa modal positif saat menghadapi pertandingan ini. Tidak hanya sebagai capolista, namun catatan impresif juga menyertai perjalanan Inter dengan tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi, termasuk enam kemenangan beruntun.
Keempat kemenangan terakhir Inter melibatkan lawan-lawan tangguh seperti Napoli, Lazio, Fiorentina, dan Juventus. Inter berhasil meraih clean sheet dalam keempat laga tersebut, meskipun menghadapi tim-tim kuat dalam sepakbola Italia.
Simone Inzaghi, pelatih Inter, tetap waspada dan mengingatkan timnya untuk tidak meremehkan Roma, terutama karena Roma memiliki rekor mencetak gol yang bagus di kandang sendiri dalam kompetisi Serie A musim ini.
Inzaghi menyadari bahwa perjalanan menuju gelar masih panjang, dan persaingan dengan Juventus dan Milan (peringkat ketiga) akan tetap berat.
Meskipun Inter berhasil memenangi 18 dari 22 laga musim ini, mereka hanya unggul empat poin dari Juventus.
Di sisi lain, Roma bangkit setelah pergantian manajer dari José Mourinho ke De Rossi. Di bawah kendali De Rossi, Roma meraih tiga kemenangan berturut-turut dalam pertandingan liga.
Selain itu, mereka juga mencatatkan kemenangan dalam laga persahabatan melawan Al Shabab di Arab Saudi.
Baca Juga:Amir Ghalenoei Minta Maaf karena Tidak Bisa Bawa Timnas Iran ke Final Piala Asia 2023Lionel Messi Absen di Hongkong, Inter Miami Minta Maaf Karena Pemerintah Hongkong Kena Dampaknya
Perubahan krusial yang dilakukan De Rossi adalah beralih dari skema 3-5-2 yang diwariskan Mourinho menjadi formasi 4-3-3, yang memberikan hasil positif dalam tiga pertandingan terakhir.
Para pemain seperti Paulo Dybala menyambut antusiasme yang dibawa De Rossi, mengakui bahwa pelatih muda tersebut memahami kebutuhan klub dan memiliki waktu yang cukup untuk bekerja, yang dianggap sebagai kunci kesuksesan mereka.