Sekolah Dante Buka Suara Bahwa Raden Andante Khalif Pramudityo Absen Kelas Renang Selama 3 Bulan

Sekolah Dante
Sekolah Dante Buka Suara Bahwa Raden Andante Khalif Pramudityo Absen Kelas Renang Selama 3 Bulan. FOTO: pinterest/RAKCER.ID
0 Komentar

“Dia bukan tipe anak yang mempunyai inisiatif untuk spontan bercerita, namun beberapa kali Dante pernah bercerita ketika bertemu dengan ayahnya, tidak ada cerita yang spesifik, tapi dia hanya cerita bahwa habis bermain dan menginap di rumah ayahnya. Dante bilang jarang bertemu jadi suka kangen dan senang banget kalau bertemu,” kata Wani mengutip percakapannya dengan Dante.

Wani mengatakan bahwa Dante terlihat gembira dalam kesehariannya. Meskipun demikian, Dante bukanlah anak yang banyak berbicara, kecuali jika ada topik pembicaraan teman yang menarik minatnya.

“Dante tidak jahil ataupun agresif dan sering kali memilih diam jika ada konflik kecil dengan temannya, contohnya, jika ada yang merebut mainan pada saat sedang digunakan, Dante akan mengalah dan ambil mainan yang lain ketimbang konfrontasi atau mencari bantuan dari guru, ” katanya.

Baca Juga:Aktor Furry Setya atau Mas Pur Ojek Pengkolan Mengalami Depresi usai Cerai dengan Dwinda RatnaInfo Live Streaming Burnley vs Arsenal pada Pekan ke-25 Premier League 2023/2024

Wani juga menyatakan bahwa Dante memiliki banyak teman dan menjadi teman bermain favorit bagi teman-teman perempuan sekelasnya.

Hal ini disebabkan oleh perilaku Dante yang baik, perhatian, dan cenderung lebih tenang.

Dante tragisnya meninggal pada Sabtu (27/1/2024) di kolam renang Taman Air Tirta Mas (Palem Indah) Pondok Kelapa Duren Sawit Jakarta Timur.

Kematian Dante diduga disebabkan oleh tindakan tenggelamkannya oleh kekasih ibunya, Yudha Arfandi alias YA (33 tahun).

Dalam pemeriksaan polisi, Yudha mengakui bahwa ia mengajarkan Dante cara menahan napas di dalam air.

Ia melakukan hal tersebut dengan cara membenamkan Dante berulang kali, dengan durasi yang bervariasi mulai dari dua detik hingga 54 detik.

“Setiap korban mau menggapai ke tepi kolam. tersangka menarik badan/kaki korban agar tetap terus berenang dan tersangka melakukannya sekitar empat kali,” ungkap Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra beberapa waktu lalu.

Baca Juga:Prediksi Brentford vs Liverpool di Pekan ke-25 Premier League 2023/2024: Akankah Bango Lumat Tawon?Relawan Anies Baswedan Demo di Depan Gedung KPU: Copot Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari dari Posisinya!

Wira melanjutkan dengan menyatakan bahwa korban pada suatu waktu berpindah ke pinggir kolam renang dan memegang pinggir kolam sebelum mengalami batuk.

Sekitar pukul 16:50 WIB, sebagaimana terekam oleh kamera CCTV, korban menunjukkan tanda-tanda lemas dan tersangka kemudian mengangkatnya keluar dari kolam renang.

Setelah itu, korban batuk sejenak sebelum akhirnya kehilangan kesadaran dan meninggal dunia. Yudha, yang telah menjalin hubungan asmara dengan ibu korban selama dua tahun, telah dijadikan tersangka oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

0 Komentar