“Fenomena puting beliung terjadi akibat dampak ikutan pertumbuhan awan cumulonimbus dan berlanjut hujan lebat disertai angin kencang dengan durasi singkat dan skala lokal,” Jelasnya.
Teguh menjelaskan bahwa saat ini, suhu permukaan laut di sekitar wilayah Indonesia cenderung hangat, memfasilitasi penambahan pasokan uap air ke Indonesia, termasuk wilayah Jawa Barat dan sekitarnya.
“Selaras dengan kelembapan udara di lapisan 850-500 mb yang relatif basah yakni antara 45-95 persen,” katanya.
Baca Juga:Hasil Liverpool vs Luton Town di Premier League 2023/2024: Liverpool Menang Telak!Pasca Angin Puting Beliung Rancaekek, 12 Orang Jatinangor dan 21 Orang Rancakaekek Alami Luka-Luka
Saat ini, teramati adanya sirkulasi siklonik di sebelah barat Pulau Sumatera di Samudera Hindia, yang menyebabkan pembentukan zona netral dengan konvergensi dan shearline di sekitar wilayah Jawa Barat.