CIREBON, RAKCER.ID – Nasi merah adalah salah satu jenis beras yang memiliki warna merah atau ungu. Warna ini disebabkan oleh kandungan antosianin, yaitu senyawa yang termasuk dalam kelompok flavonoid.
Antosianin adalah pigmen yang larut di air dan memberikan warna pada berbagai jenis tumbuhan, seperti bunga, buah, dan sayuran.
Antosianin juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti sebagai antioksidan, antiinflamasi, antikanker, dan antidiabetes.
Baca Juga:Nasi Merah vs Nasi Putih: Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Anda?8 Manfaat Beras Merah, Bantu Jaga Kesehatan Tubuh
Antosianin memiliki struktur kimia dasar yang terdiri dari cincin benzena yang terhubung dengan gugus hidroksil dan gula.
Namun, antosianin memiliki variasi yang berbeda-beda tergantung pada gugus substituen yang melekat pada cincin benzena.
Beberapa jenis antosianin yang paling umum ditemukan adalah sianidin, pelargonidin, delfinidin, peonidin, malvidin, dan petunidin.
Jenis antosianin ini menentukan warna yang dihasilkan, misalnya sianidin memberikan warna merah, delfinidin memberikan warna biru, dan malvidin memberikan warna ungu.
Warna yang ditimbulkan oleh antosianin juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain, seperti pH, kation, oksigen, dan suhu.
Antosianin dapat berubah warna sesuai dengan tingkat keasaman lingkungan sekitarnya. Misalnya, antosianin akan berwarna merah pada pH asam, ungu pada pH netral, dan biru pada pH basa.
Selain itu, kation tertentu, terutama yang bervalensi dua atau tiga, dapat menyebabkan perubahan warna antosianin menjadi biru atau bahkan mengendap.
Baca Juga:8 Manfaat Yogurt untuk Kesehatan Rambut dan Cara Menggunakannya4 Cara Menyimpan Yogurt agar Tidak Cepat Basi
Oksigen juga dapat mengoksidasi antosianin dan menyebabkan perubahan warna atau penurunan intensitas warna.
Suhu yang tinggi juga dapat mempengaruhi stabilitas antosianin dan menyebabkan degradasi warna.
Antosianin memiliki banyak sumber alami, terutama pada buah-buahan yang berwarna merah, ungu, atau biru.
Beberapa contoh buah yang kaya akan antosianin adalah anggur, blueberry, raspberry, cranberry, ceri, dan stroberi.
Selain itu, antosianin juga terdapat pada sayuran, seperti kubis ungu, bawang merah, bit, dan bayam merah.
Nasi merah juga merupakan sumber antosianin yang baik, karena mengandung lapisan dedak yang mengandung pigmen ini.
Nasi merah memiliki kandungan antosianin sekitar 0,4-0,8 mg per gram, yang lebih tinggi daripada beras putih yang tidak mengandung antosianin sama sekali.