CIREBON, RAKCER.ID – Elang Alap Cokelat (Nisaetus fasciatus) adalah salah satu burung pemangsa yang menarik perhatian para pengamat burung di wilayah Asia Tenggara.
Dikenal dengan nama lain “alap-alap cokelat,” burung ini memiliki ciri khas yang membedakannya dari jenis elang lainnya.
Kita akan mengupas lebih lanjut tentang profil, habitat, dan kebiasaan makan dari elang alap cokelat:
1. Profil
Baca Juga:7 Fakta Menakjubkan Burung Cryptic Treehunter: Si Penjelajah Hutan Misterius8 Fakta Menarik tentang Burung Toktor Sumatera
Elang alap cokelat memiliki tubuh yang cukup besar dengan panjang sekitar 60 hingga 70 cm dan rentang sayap mencapai 150 hingga 170 cm.
Bulu tubuhnya didominasi oleh warna cokelat tua dengan garis-garis putih pada bagian bawah sayap. Paruhnya kuat dan melengkung, cocok untuk mencabik daging mangsa.
2. Habitat
Elang alap cokelat dapat ditemukan di berbagai habitat, mulai dari hutan hujan tropis hingga hutan pegunungan.
Mereka juga sering terlihat di daerah terbuka seperti savana dan perkebunan.
Elang ini memiliki preferensi tinggal di wilayah yang memiliki pohon-pohon tinggi sebagai tempat bertengger dan bersarang.
3. Kebiasaan Makan
Sebagai pemangsa, elang alap cokelat memiliki kebiasaan makan yang beragam.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu kita ketahui:
Mangsa Utama:
Elang alap cokelat memangsa berbagai jenis hewan, termasuk burung, mamalia kecil, dan reptil. Mereka sering memburu tikus, tupai, dan ular.
2. Berburu dengan Terbang Tinggi:
Elang ini memiliki kemampuan terbang yang luar biasa. Mereka sering terlihat mengitari langit dengan sayap yang lebar, mencari mangsa dari ketinggian.
3. Pemangsa Soliter:
Baca Juga:Sikatan Aceh: Kehidupan dan Habitat yang TerancamPeran Ekologis Kasuari dalam Ekosistem Hutan Tropis
Elang alap cokelat biasanya berburu secara soliter. Mereka memilih mangsa yang lebih kecil dari ukuran tubuh mereka sendiri.
4. Pola Aktivitas:
Aktivitas berburu elang alap cokelat lebih sering terjadi pada pagi dan sore hari. Mereka menggunakan penglihatan tajam untuk melacak mangsa.
5. Sarang dan Keturunan:
Elang ini membuat sarang di pohon tinggi atau tebing curam. Betina bertanggung jawab untuk mengerami telur dan merawat anak-anaknya.
Kesimpulan
Elang alap cokelat adalah burung yang menarik untuk dipelajari.
Dengan profil yang unik, habitat yang luas, dan kebiasaan makan yang beragam, mereka menjadi bagian penting dari ekosistem hutan dan lingkungan sekitar kita.