CIREBON, RAKCER.ID – Darma Mangkuluhur, putra Tommy Soeharto dan Ardhia Pramesti Regita Cahyani, semakin memperkuat jejak sebagai pengusaha dengan meneruskan warisan bisnis keluarga. Cucu dari Presiden Soeharto yang almarhum ini telah memastikan tangan sentuhnya terasa dalam berbagai bisnis ayahnya, Hutomo Mandala Putra atau dikenal sebagai Tommy Soeharto.
1. Menjadi Komisaris
Darma, Memiliki peran sebagai komisaris, telah memajukan portofolio olahraga golf dari keluarga dengan mengelola tiga lapangan golf prestisius. Palm Hills Golf Club yang terletak di Bogor, New Kuta Golf di Bali, dan Black Rocks Golf di Belitung. Usaha ini tidak hanya memperlihatkan selera Darma untuk olahraga elit ini tetapi juga insight bisnisnya yang melihat potensi besar dalam industri golf yang dikembangkan dengan anggaran triliunan rupiah.
2. Menjadi Penguasa
Tak hanya itu, Darma juga menancapkan pengaruhnya di industri perhotelan dengan Lounge in The Sky (LITS). Restoran mewah ini, yang berdiri sejak 2022, menawarkan pengalaman bersantap di ketinggian 50 meter dengan latar belakang pemandangan luar biasa dari lampu-lampu kota Jakarta. Sebagai kolaborasi antara Humpuss Land dan DITS Asia, di mana Darma menjabat sebagai Presiden Humpuss Land, LITS memposisikan dirinya sebagai destinasi kuliner eksklusif dengan harga masuk mulai dari Rp1,6 juta hingga Rp3,7 juta.
Baca Juga:Presiden Jokowi Memprediksi Penurunan Harga Beras dalam Satu Bulan MendatangWaspadai Skema Penipuan Berkedok Komisi Affiliate
Mengutip dari media sosial Darma, pembukaan resmi LITS pun disambut dengan antusiasme. “Semoga Lounge in The Sky Indonesia bisa membantu memulihkan ekonomi dan meningkatkan pariwisata di Jakarta,” tulisan ini menambahkan nuansa optimisme untuk kontribusinya terhadap ekonomi lokal. Dalam kesempatan yang sama, Darma mengucap syukur atas dukungan dari Sandiaga Uno dan Bambang Soesatyo, menjelang pembukaan untuk umum pada 5 April 2022.
3. Bisnis Properti
Di lini bisnis real estat, Darma juga telah merintis keberhasilan. Menyusul jejak ayahnya, dia menjadi komisaris di PT Wisma Purnayudha Putra dan meneruskan pengembangan bisnis properti. Salah satu proyek yang menonjol adalah Mangkuluhur City, berlokasi strategis di Gatot Subroto, Jakarta Selatan, yang tidak hanya menunjukkan ambisi bisnis tapi juga mengukuhkan posisinya dalam panggung properti ibu kota.