RAKCER.ID – Pengurus Ikatan Cendemiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Kabupaten Cirebon, Ali Wahyuno bersama Ketua Yayasan Badan Wakaf Kasepuhan Cirebon (YBWKC) Ahmad Jazuli berkunjung ke Kantor BAPELITBANGDA Kabupaten Cirebon, Rabu (13/3/2024).
Kedatangan dua tokoh Cirebon ini diterima Kepala BAPELITBANGDA, Dangi ST MS beserta jajarannya.Dangi menyambut positif maksud dan tujuan silaturrahim itu.
Rupanya ada sejumlah aspirasi yang disampaikan terkait konsep-konspep pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Cirebon serta kesiapan ICMI dan YWBKC bersinergi dalan pembangunan daerah.
Baca Juga:Pola Asuh Anak Pengaruhi Tumbuh Kembang dan Mentalnya, Orang Tua Wajib Perhatikan IniJarang Ada di Negara Asalnya, Dua Mahasiswi Kedokteran Belanda Magang di UGJ Kaji Penyakit Negara Tropis
Ketua YBWKC, Ahmad Jazuli menyampaikan rencana launching edu heritage dan Tim Koordinasi Daerah Vokasi (TKDV) di Kota dan Kabupaten Cirebon dan Kawasan Rebana Jawa Barat.
Realisasinya akan bekerjasama TKNV Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi. Dengan tujuan untuk peningkatan pembangunan pariwisata Cirebon dan memjukan perekonomian rakyat.
“Dengan memperhatikan unsur-unsur budaya Cirebon Kota Wali yang relegius dan kearifan lokal,” buka Ahmad Jazuli kepada Rakyat Cirebon.
Sementara itu, Wakil Ketua I ICMI Orda Kabupaten Cirebon, Ali Wahyuno menyampaikan maksud dan tujuan audensi ke BAPELITBANGDA. Di antaranya dalam rangka menyampaikan persiapan event kegiatan Silaturrahim Kerja Daerah ICMI Orda Kabupaten Cirebon Tahun 2024
Pihaknya akan bersinergi dengan Pemda Kabupaten Cirebon mengadakan Silaturrahim Kerja Daerah ICMI Kabupaten Cirebon dengan rangkaian kegiatan Seminar dan Lokakarya Tentang Konsep Pembangunan Kabupaten Cirebon Yang Bejelanjutan dan Mandiri.
Ali Wahyuno yang juga Pengurus Masyarakat Ekonomi Syariah memaparkan pengertian konsep pembangunan berkelanjutan. Berkat teknologi yang canggih bisa mempercepat perkembangan pembangunan.
“Namun alangkah lebih baik jika pembangunan tersebut tetap memperhatikan keseimbangan antara kebutuhan dan ketahanan lingkungan,” kata Ali.
Baca Juga:Almond Crispy Merek Hi Bake Asal Cirebon Tawarkan Rasa dan Kualitas Premium Tapi Ramah di KantongWisuda XXVIII bagi Mahasiswa FITK IAIN Cirebon Dihadiri Menteri PAN-RB
Pembangunan berkelanjutan, kata Ali, adalah proses pembangunan yang bisa memaksimalkan sumber daya alam yang disediakan.
Pembangunan berkelanjutan juga memiliki arti pembangunan yang mampu memenuhi kebutuhan dari generasi saat ini tanpa membahayakan kesehatan dan keselamatan generasi mendatang hanya demi memenuhi kebutuhan sendiri.
“Artinya adalah pembangunan ekonomi selalu memanfaatkan sumber daya alam dan membuat generasi mendatang bisa melanjutkan pembangunan yang sudah dijalankan saat in,” katanya.