CIREBON, RAKCER.ID – Di tengah teriknya matahari Kota Cirebon, segelas es dawet Ayu mampu memberikan sensasi dingin yang menyegarkan.
Minuman tradisional ini telah melegenda selama berabad-abad, menjadi primadona bagi para pelancong dan masyarakat lokal. Es dawet ayu Cirebon mempunyai ciri khas tersendiri di banding dengan es dawet pada umumnya.
Es dawet ini terbuat dari tepung kanji yang berbentuk seperti cendol, memiliki warna hijau alami dari daun pandan, dan teksturnya kenyal.
Baca Juga:Resep Es Cuwing Khas Cirebon: Minuman Segar Pelepas Dahaga saat Bulan PuasaInfinix Note 40 vs Infinix Note 40 Pro: Mana yang Lebih Unggul?
Disajikan dengan santan kental yang nikmat, gula merah cair yang manis, serta es batu yang menyegarkan, perpaduan rasa ini memanjakan lidah dan memberikan sensasi dingin yang sempurna.
Menikmati es dawet ayu di Cirebon bukan hanya sekedar melepas dahaga, tapi juga merasakan pengalaman budaya yang autentik. Duduk di warung pinggir jalan yang sederhana, dikelilingi hiruk pikuk kota, sambil menikmati segelas segarnya es dawet ayu, memberikan sensasi nostalgia dan rasa cinta terhadap budaya lokal.
Legenda dan Popularitas
Konon es Dawet Ayu sudah ada sejak zaman Sunan Gunung Jati. Beliaulah orang pertama yang memperkenalkan minuman ini kepada masyarakat Cirebon. Sejak saat itu, es dawet ayu menjadi minuman favorit dan ikon kuliner Cirebon yang tak lekang oleh waktu.
Kepopuleran es dawet ayu tidak hanya sebatas di Cirebon saja. Minuman ini dikenal di berbagai daerah di Indonesia, bahkan hingga mancanegara. Banyak wisatawan yang menjadikan es dawet ayu sebagai salah satu destinasi kulinernya ketika berkunjung ke Cirebon.
Sensasi dingin segar es dawet ayu Cirebon yang legendaris sayang untuk dilewatkan. Rasakan perpaduan rasa manis, gurih dan dingin yang akan memanjakan lidah Anda. Lebih dari sekedar minuman, es dawet ayu merupakan simbol budaya dan tradisi yang patut dilestarikan. (*)