Kenali, 5 Perbedaan Ular Bungarus candidus dan Ular Bungarus Fasciatus, Jenis Ular Berbisa dan Berbahaya

Kenali, 5 Perbedaan Ular Bungarus candidus dan Ular Bungarus Fasciatus, Jenis Ular Berbisa dan Berbahaya
Ular Bungarus candidus dan Bungarus fasciatus, atau lebih dikenal dengan nama ular krait, adalah dua spesies ular berbisa yang sering dijumpai di berbagai wilayah Asia.  Foto : Pinterest / Rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER. ID – Perbedaan Ular Bungarus candidus dan Ular Bungarus Fasciatus, Ular Bungarus candidus dan Bungarus fasciatus, atau lebih dikenal dengan nama ular krait, adalah dua spesies ular berbisa yang sering dijumpai di berbagai wilayah Asia. 

Meskipun kedua spesies ini serupa dalam penampilan, ada beberapa perbedaan penting yang membedakan keduanya. 

Berikut adalah lima perbedaan utama antara Bungarus candidus dan Bungarus fasciatus:

1. Distribusi Geografis:

Baca Juga:6 Hidangan Daging Katak Goreng yang Terkenal  Sangat Enak dan Disukai Oleh Semua Orang 6 Hidangan yang Terbuat dari Jeroan Sapi, yang Sangat Enak dan Wajib Kamu Coba

Satu perbedaan utama antara kedua spesies ini adalah distribusi geografis mereka. Bungarus candidus biasanya ditemukan di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina. 

Di sisi lain, Bungarus fasciatus tersebar luas di Asia Selatan, termasuk India, Nepal, Bangladesh, Sri Lanka, dan beberapa bagian dari Asia Tenggara seperti Malaysia dan Indonesia.

2. Pola Warna dan Corak Tubuh:

Bungarus candidus dan Bungarus fasciatus memiliki pola warna dan corak tubuh yang sedikit berbeda. 

Bungarus candidus cenderung memiliki warna tubuh yang lebih gelap, dengan pola strip putih atau kekuningan yang terletak secara diagonal atau miring di sepanjang tubuhnya. 

Di sisi lain, Bungarus fasciatus memiliki warna tubuh yang lebih cerah, dengan pola strip putih atau kekuningan yang lebih tebal dan jelas terletak secara horizontal di sepanjang tubuhnya.

3. Ukuran Tubuh:

Ukuran tubuh adalah perbedaan lain antara kedua spesies ini. Bungarus candidus umumnya memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dibandingkan dengan Bungarus fasciatus.

 Panjang tubuh rata-rata Bungarus candidus bisa mencapai sekitar 1-1,5 meter, sementara Bungarus fasciatus biasanya memiliki panjang tubuh yang lebih kecil, berkisar antara 0,8 hingga 1 meter.

4. Habitat dan Lingkungan Penyebutan:

Baca Juga:5 Hidangan Jeroan Khas Italia, Wajib Kamu Coba Agar Kamu Tahu 6 Hidangan Daging Khas Negara Italia, yang Mungkin Belum Kamu Tahu 

Meskipun keduanya sering ditemukan di lingkungan alam liar, Bungarus candidus dan Bungarus fasciatus cenderung mendiami habitat yang sedikit berbeda. 

Bungarus candidus lebih cenderung ditemukan di hutan-hutan lebat, rawa-rawa, dan daerah bersemak-semak yang lembab. 

Di sisi lain, Bungarus fasciatus lebih sering dijumpai di wilayah agraris, semak belukar, dan di sekitar permukiman manusia.

5. Toksisitas dan Potensi Bahaya:

Kedua spesies ini merupakan ular berbisa yang memiliki toksin yang sangat berbahaya bagi manusia. 

0 Komentar