Selain itu, Organisasi Kesehatan Dunia menyarankan agar bayi diberikan ASI secara eksklusif selama enam bulan dan terus diberikan hingga usia dua tahun.
Ini berarti hanya ASI, tanpa campuran cairan lain, seperti air putih dan susu sapi.
Selain itu, Persatuan Dokter Anak Amerika menyarankan agar bayi diberikan ASI hingga usia setidaknya satu tahun.
Baca Juga:5 Manfaat Susu UHT Full Cream, Bantu Pertumbuhan Gigi dan Tulang Anak10 Merk Susu Evaporasi di Alfamart & Indomaret, Makanan Makin Enak!
Apabila bayi tidak dapat mengonsumsi ASI karena kondisi tertentu, susu UHT tidak boleh digunakan sebagai penggantinya.
Susu formula adalah pengganti ASI yang baik karena memiliki kadar protein dan mineral yang telah disesuaikan dengan fungsi organ bayi dan kebutuhannya.
Susu UHT masih dapat digunakan untuk campuran MPASI dan produk turunan susu seperti keju dan yogurt juga boleh diberikan kepada anak di bawah usia 1 tahun, tetapi tidak disarankan untuk melakukannya.
Ada tiga jenis susu UHT yang dapat dibeli di pasar:
Full cream, atau susu penuh lemak, memiliki kadar lemak lebih dari 3,25%.
Susu rendah lemak, atau rendah lemak, memiliki kadar lemak antara 0,5 dan 3,25%.
Susu skim memiliki kadar lemak antara 0 dan 0,5%.
Berapa kali Anak boleh Minum Susu UHT dalam Sehari?
1. Anak usia 1-2 tahun: Saat ini adalah masa emas pembentukan otak, jadi lemak juga diperlukan.
Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan lemak anak-anak pada usia ini, para ahli menyarankan agar susu UHT diberikan dalam bentuk krim penuh atau lemak penuh.
Baca Juga:Mengenal Susu Evaporasi Pengganti Santan untuk Kurangi Kolesterol Mau Minum Susu tapi Punya Maag dan Asam Lambung? Ini Jenis Susu yang Cocok!
Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi susu rendah lemak pada usia dini malah meningkatkan kemungkinan terkena obesitas dan penyakit jantung di masa depan.
Jumlah yang disarankan adalah 2-3 gelas atau 500-750 mililiter per hari.
2. Anak-anak berusia 2-5 tahun: Pada usia ini, lemak sudah terbatas, meskipun tetap penting untuk pertumbuhan mereka.
Selain itu, para ahli menyarankan untuk memberi anak-anak susu skim atau susu rendah lemak.
Jumlah yang disarankan untuk anak pada usia pertumbuhan adalah 2-2,5 gelas atau 500-625 mililiter setiap hari.
Namun, perlu diperhatikan bahwa memilih susu untuk anak sangat penting, terutama setelah mereka disapih dari ASI.