CIREBON,RAKCER.ID – Rawon, adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang berasal dari Jawa Timur.
Makanan ini tidak hanya populer di Indonesia, tetapi jug a telah menarik perhatian dunia internasional sebagai salah satu hidangan yang penuh cita rasa dan kaya akan sejarah.
Berikut ini akan kita bahas secara lebih mendalam mengenai makanan khas dari Jawa Timur yang satu ini.
Baca Juga:Resep Lengkap Nasi Grombyang Jadi Warisan Budaya, Begini Cara BikinnyaSatu Jam Jadi ! Yuk Cobain Resep Gudeg Legit Khas Yogyakarta
Simak Ulasan Lengkap Tentang Resep Rawon
Asal Usul dan Sejarah Rawon
Rawon memiliki sejarah yang panjang dan kaya, menjadi bagian dari warisan kuliner Nusantara.
Berdasarkan catatan sejarah, rawon sudah ada sejak zaman Majapahit, yang mana pada masa itu hanya dinikmati oleh kalangan bangsawan dan keluarga kerajaan.
Namun, seiring berjalannya waktu, rawon telah menjadi makanan sehari-hari yang populer di Jawa Timur.
Bahan Utama dan Proses Pembuatan
Salah satu ciri khas utama dari rawon adalah bumbu hitamnya yang khas. Bumbu ini terbuat dari kluwek, yang merupakan biji dari tanaman kepayang.
Kluwek ini direbus dan dihaluskan bersama bumbu lainnya seperti bawang putih, bawang merah, kunyit, jahe, lengkuas, dan ketumbar.
Setelah itu, bumbu tersebut dimasak bersama daging sapi yang telah dipotong-potong hingga empuk.
Cita Rasa dan Penyajian
Baca Juga:Resep Nasi Timbel Beras Merah Simpel Enak dan MudahResep Soto Bandung Kuah Bening yang Nikmat Mudah Dibuat
Rawon memiliki cita rasa yang sangat khas dan kompleks. Meskipun berwarna hitam pekat, rawon memiliki rasa yang gurih, sedikit manis, pedas, dan tentu saja aroma kluwek yang khas.
Hidangan ini biasanya disajikan dengan nasi putih, tauge, telur asin, irisan mentimun, dan kerupuk sebagai pelengkapnya.
Beberapa tempat juga menambahkan potongan daging sapi atau suwiran ayam untuk lebih mengenyangkan.
Variasi dan Keunikan
Meskipun rawon asli Jawa Timur menggunakan daging sapi sebagai bahan utamanya, ada beberapa variasi rawon yang menggunakan bahan dasar lain seperti ayam atau bahkan ikan.
Selain itu, di beberapa daerah juga ditemukan inovasi-inovasi seperti rawon dengan kuah lebih encer atau lebih kental, sesuai dengan selera masyarakat setempat.
Rawon dalam Konteks Budaya dan Tradisi