CIREBON, RAKCER.ID – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Cirebon nomor urut 1, Dani Mardani dan Fitria Pamungkaswati terus bergerak.
Selain turun untuk menyapa masyarakat dan mendengarkan harapan mereka untuk Kota Cirebon, Calon Walikota Cirebon nomor urut 1 Dani Mardani juga memperhatikan persoalan-persoalan yang terjadi saat ini, dan memerlukan penyelesaian segera.
Seperti saat ini, persoalan kekeringan dan kekurangan air mulai terjadi di Kota Cirebon, dan sebisa mungkin, ia mulai mencoba menurunkan bantuan.
Baca Juga:Pasangan IDOLA Janji Bakal Dorong Pengembangan Koperasi Berbasis RWBaru Menjabat Jadi Ketua DPRD, Posisi Andrie Sulistio di Ujung Tanduk
Kemarin, Calon Walikota Cirebon nomor urut 1 Dani Mardani mengirimkan bantuan air bersih untuk mengatasi kekeringan yang terjadi di beberapa titik di Kota Cirebon. Salah satunya di RW 08 Majasem, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi.
”Alhamdulillah kemarin kita kirim ke RT 01 sampai RT 04 RW 08 Majasem,” ungkap Dani Mardani.
Disebutkan Calon Walikota Cirebon nomor urut 1 Dani Mardani, di kawasan RW 08 Majasem ini, warga mengeluhkan bahwa setiap musim kemarau, sumur mereka kering tidak mengeluarkan air.
Belum lagi, sumber air dari PDAM kerap mengalami gangguan, sehingga warga kebingungan untuk ketersediaan air bersih yang mereka butuhkan sehari-hari.
”Di sini sumur kering sama PDAM susah, gak keluar, jadi kita coba bantu kirimkan dua tangki air bersih,” kata pasangan Fitria Pamungkaswati itu.
Selain mengirimkan stok air bersih untuk warga, Calon Walikota Cirebon nomor urut 1 Dani Mardani juga meninjau rumah beberapa warga yang sudah tidak layak huni, dan itu menjadi tugas dari pemerintah kedepan.
”Saya juga berkesempatan meninjau kondisi beberapa rumah warga yang sudah tidak layak huni. Kedepan pemerintah harus hadir untuk menyelesaikan persoalan-persoalan ini,” katanya.