Dampak Negatif Shopaholic bagi Gen Z
Perilaku belanja berlebihan ini dapat berdampak negatif pada kehidupan Gen Z dalam berbagai aspek:
1. Masalah Keuangan
Belanja terus-menerus tanpa memikirkan anggaran dapat menyebabkan mereka mengalami masalah keuangan. Penggunaan kartu kredit dan cicilan online juga bisa memicu utang yang menumpuk.
2. Kesehatan Mental
Shopaholic sering kali didorong oleh stres atau emosi negatif. Sayangnya, belanja hanya memberikan kesenangan sementara, dan ketika efek ini hilang, perasaan bersalah dan kecemasan dapat muncul.
3. Hubungan Sosial
Baca Juga:Banjir Drama Korea Populer di Netflix Oktober 2024, Siap-Siap Maraton Nonton!Akhir Pekan Makin Seru! Daftar Film Korea Terbaru yang Tayang di Bioskop dan Netflix Oktober 2024
Kecanduan belanja dapat memengaruhi hubungan sosial Gen Z, terutama jika mereka mulai memprioritaskan belanja daripada berinteraksi dengan keluarga dan teman.
Tips Menghindari Shopaholic
Agar terhindar dari perilaku shopaholic, ada beberapa tips yang bisa dilakukan oleh Gen Z:
1. Buat Anggaran Belanja
Tetapkan batasan pengeluaran bulanan yang ketat dan patuhi anggaran tersebut. Hindari godaan untuk membeli barang-barang yang tidak diperlukan.
2. Tunda Pembelian
Jika tertarik membeli suatu barang, cobalah untuk menunda pembelian selama 24 jam. Ini akan memberi waktu untuk berpikir apakah benar-benar membutuhkan produk tersebut.
3. Hapus Aplikasi Belanja
Kurangi frekuensi belanja dengan menghapus aplikasi e-commerce dari ponsel dan nonaktifkan notifikasi diskon.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Gen Z dapat lebih bijak dalam mengatur pengeluaran dan menghindari bahaya shopaholic yang bisa mengganggu kesejahteraan finansial dan emosional mereka.