Jika ditelusuri, ada satu momen yang bisa dianggap sebagai awal penurunan performa Juventus. Itu adalah cederanya bek andalan mereka, Gleison Bremer, dalam pertandingan melawan RB Leipzig.
Pada menit-menit awal pertandingan Liga Champions melawan Leipzig pada 3 Oktober, bek sentral Brasil berusia 27 tahun itu mengalami cedera ligamen. Pada saat itu, Juventus kebobolan dua gol, namun masih bisa menang 3-2 setelahnya.
Setelah itu, Juventus tampaknya berubah. Mereka menang 1-0 atas Lazio, kalah 0-1 dari Stuttgart, lalu imbang dengan Inter dan Parma. Mereka menahan Cagliari 1-1.
Baca Juga:Congrats!! Abang Marteen Paes Mendapatkan Penghargaan Save of the Year MLS 2024Tanpa Erik Ten Hag Manchester United Mode Bantai
Pertahanan mereka, yang dulunya kokoh dan sulit ditembus, kini menjadi rapuh dan mudah runtuh. Masalahnya, Bremer diperkirakan tidak akan bermain sampai akhir musim karena cedera yang parah. Akankah Juventus akan mempertahankan tren ini?