CIREBON,RAKCER.ID – Hari Ayah adalah momen spesial yang dirayakan di berbagai belahan dunia untuk menghormati sosok ayah dan peran mereka dalam keluarga.
Di Indonesia, Hari Ayah Nasional diperingati setiap tanggal 12 November.
Peringatan ini memiliki makna yang mendalam dan sejarah yang menarik, yang perlu dipahami oleh generasi saat ini.
Simak Ulasan Lengkap Tentang Sejarah Hari Ayah 2024
Asal mula perayaan Hari Ayah di Indonesia dapat ditelusuri kembali ke tahun 2004, ketika Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP) menginisiasi peringatan ini.
Baca Juga:Banyak Diskon ! Karena Tren dan Perayaan Hari Jomblo di Tahun 2024Gen Z Wajib Tahu ! Sejarah dan Asal Usul Hari Jomblo
Ide untuk merayakan Hari Ayah muncul dalam konteks peringatan Hari Ibu yang sudah lebih dahulu ada.
Pada tahun tersebut, PPIP mengadakan sebuah acara di Solo, Jawa Tengah, yang mengundang partisipasi masyarakat untuk menulis surat kepada ibu.
Dalam prosesnya, banyak peserta yang bertanya mengenai keberadaan Hari Ayah, yang kemudian memicu diskusi di kalangan anggota PPIP.
Setelah melakukan kajian dan diskusi, PPIP memutuskan untuk menetapkan tanggal 12 November sebagai Hari Ayah Nasional.
Tanggal ini dipilih sebagai simbol penghargaan kepada sosok ayah yang sering kali kurang mendapatkan perhatian dibandingkan ibu.
Pada tahun 2014, PPIP juga meluncurkan sayembara menulis surat untuk ayah, yang menghasilkan buku berjudul “Kenangan untuk Ayah.”
Buku ini menjadi salah satu simbol peringatan Hari Ayah Nasional dan menunjukkan betapa pentingnya peran ayah dalam kehidupan anak.
Baca Juga:Kegiatan Peringatan Hari Pahlawan: Menghormati Jasa Para PahlawanTema Peringatan Hari Pahlawan 2024: "Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu"
Sejak saat itu, Hari Ayah Nasional menjadi momentum untuk menghargai kontribusi dan pengorbanan ayah dalam keluarga.
Meskipun perayaan ini tidak sepopuler Hari Ibu, namun semakin banyak masyarakat yang mulai menyadari pentingnya peringatan ini.
Berbagai kegiatan dilakukan untuk merayakan hari istimewa ini, seperti memberikan hadiah, mengadakan acara keluarga, atau sekadar mengucapkan terima kasih kepada ayah.
Hari Ayah Nasional juga menjadi platform untuk meningkatkan kesadaran akan peran ayah dalam pengasuhan dan pendidikan anak.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan ayah dalam kehidupan anak dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan emosional dan sosial anak.
Oleh karena itu, peringatan ini bukan hanya seremonial, tetapi juga mengajak masyarakat untuk lebih menghargai dan memahami peran ayah.