Meski harga irigasi tetes jauh lebih terjangkau, namun kelemahannya adalah membuat media tanam menjadi terlalu basah sehingga dapat merusak tanaman yang membutuhkan media tanam kering.
Dengan mengubah tingkat kenyaringan, masalah ini dapat diatasi dengan menyediakan lebih banyak bahan tanam yang cepat menyerap air sekaligus meningkatkan jumlah tetesan air.
5. Filter Aquarium yang tepat
Cara membuat paludarium untuk pemula adalah filter aquarium yang tepat, Kita perlu memanfaatkan filter akuarium dengan sistem undergravel (UGF) agar permukaan air paludarium selalu jernih dan bersih, Kok bisa UGF? karena UGF adalah jenis filter akuarium yang andal dan harga terjangkau.
Baca Juga:Ternyata Membuatnya Sangat Mudah Sekali Membuatnya, Cara Membuat Mie Goreng Seafood Ala SolariaBukan cuma Amerika Saja, Makhluk kriptid asal Indonesia yang Mungkin Belum Kamu Ketahui
Jika desain hardscape Paludarium Anda membutuhkan air terjun, gunakan pompa powerhead dengan dua output.
Keluaran pertama kita manfaatkan sebagai suplai air untuk air terjun, dan keluaran kedua bisa kita manfaatkan sebagai sumber air untuk irigasi tetes.
Oleh karena itu, pompa powerhead dapat berfungsi sebagai filter dan sistem irigasi dengan menggunakan Filter Undergravel (UGF).
6. Memilih hardscape yang cocok
Biasanya, ada dua alternatif untuk desain hardscape paludarium. Relief dinding digunakan pada pilihan pertama, dan tidak pada pilihan kedua.
Ukiran dinding yang ada di tempat ini berfungsi sebagai media tanam selain digunakan sebagai hiasan. Jika Anda ingin menggunakan air terjun kecil sebagai pusat akuarium dan membuatnya terlihat sangat alami, relief dinding ini sangat cocok.
Memanfaatkan relief dinding memang tidak memerlukan biaya yang besar, namun cara pembuatannya memerlukan ketelitian dan ketelitian yang tinggi.
Pipa yang dilubangi dan ditempatkan di belakang relief dinding pada sisi atas dinding digunakan dalam sistem irigasi dengan menggunakan metode tetes pada desain relief dinding ini.
Baca Juga:Buaya yang Ditemukan di Kalimantan, 5 Fakta False Gharial Mari Mengenal Ajag, Anjing Hutan Langka yang Masih Berkeliaran di Nusantara
Dinding akan terus dibasahi dari atas dan bawah oleh tetesan air yang keluar dari pipa, Setiap orang yang melihat air terjun di Paludarium akan dibuat tenang dengan keindahannya dan suara gemericik airnya.
Cabang-cabang kayu biasanya digunakan sebagai objek utama dalam desain hardscape tanpa relief dinding.
Gagasan tentang hutan atau “hutan” diciptakan oleh cabang-cabang kayu, yang biasanya ditutupi lumut dan tumbuhan lainnya.