CIREBON, RAKCER.ID – Sofa adalah salah satu elemen penting dalam rumah yang memberikan kenyamanan sekaligus mempercantik ruangan.
Namun, menjaga sofa tetap bersih dan awet bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama jika kita melakukan kesalahan saat membersihkannya. Kesalahan kecil yang terlihat sepele justru dapat merusak bahan sofa atau membuat noda semakin sulit dihilangkan.
Berikut adalah 5 kesalahan umum saat membersihkan sofa yang wajib Anda hindari:
1. Menggunakan Cairan Pembersih yang Tidak Sesuai
Baca Juga:Inspirasi Desain Ruang Makan Bernuansa Alam dengan Meja Makan Kayu yang Aesthetic7 Pilihan Warna Sofa yang Cocok untuk Dinding Abu-Abu Muda Agar Ruangan Terlihat Elegan dan Modern
Tidak semua sofa dibuat dari bahan yang sama, sehingga cairan pembersih yang digunakan pun harus disesuaikan. Kesalahan memilih cairan pembersih bisa menyebabkan bahan sofa menjadi pudar, kasar, atau bahkan rusak. Sebelum menggunakan cairan pembersih, periksa label pada sofa Anda untuk mengetahui bahan dan rekomendasi perawatannya. Jika tidak yakin, lakukan uji coba pada bagian kecil dan tersembunyi terlebih dahulu.
2. Menyikat Sofa dengan Kasar
Saat membersihkan sofa, banyak orang menganggap menyikat dengan keras dapat menghilangkan noda lebih cepat. Padahal, tindakan ini justru dapat merusak serat kain sofa, membuatnya terlihat kusam, atau bahkan robek. Gunakan sikat berbulu lembut atau kain microfiber untuk menggosok noda dengan lembut.
3. Membiarkan Noda Terlalu Lama
Noda yang tidak segera dibersihkan cenderung menyerap lebih dalam ke serat sofa, sehingga menjadi lebih sulit dihilangkan. Jika ada tumpahan cairan atau noda, segera bersihkan dengan cara menepuknya menggunakan kain bersih. Hindari menggosok noda secara berlebihan, karena hal ini hanya akan membuat noda menyebar lebih luas.
4. Menggunakan Terlalu Banyak Air
Air memang sering menjadi solusi praktis untuk membersihkan berbagai noda, namun penggunaan air yang berlebihan pada sofa bisa menjadi kesalahan besar. Air yang meresap ke dalam bahan sofa, terutama sofa berbahan busa atau kulit, bisa memicu tumbuhnya jamur dan membuat sofa berbau tidak sedap. Gunakan air secukupnya dan pastikan sofa benar-benar kering setelah dibersihkan.
5. Tidak Menyedot Debu Secara Rutin
Debu dan kotoran kecil sering kali tidak terlihat, tetapi bisa menumpuk di sela-sela sofa dan menyebabkan bahan menjadi cepat aus. Gunakan vacuum cleaner dengan nozzle kecil untuk menyedot debu secara menyeluruh, terutama di bagian yang sulit dijangkau. Membersihkan debu secara rutin juga membantu mencegah alergi akibat kotoran yang terhirup.