CIREBON, RAKCER. ID – Buaya terkenal dengan rahangnya yang kuat, giginya yang runcing, dan gigitannya yang kuat.
Ketiga faktor ini bekerja sama yang memungkinkan buaya, termasuk buaya air asin, Nil, dan buaya perampok, dengan mudah mencabik-cabik daging manusia, meremukkan tulang, dan memecahkan cangkang penyu.
Namun, tidak semua buaya memiliki rahang yang kuat, rahang yang lebar, atau gigitan yang kuat.
Baca Juga:Memiliki Kemampuan Mimikri, 5 Fakta Menarik Tentang Bronchocela Jubata5 Pilihan Makanan Halal yang ada di Australia, Bikin Kamu Ketagihan Ketika Mencobanya
Faktanya, beberapa buaya tidak lagi memiliki rahang yang kuat dan memilih untuk memakan ikan.
Salah satu anggota genus Mecistops, yang biasa dikenal dengan sebutan buaya bermoncong ramping Afrika, adalah salah satunya.
Reptil semi akuatik ini memiliki moncong panjang, tipis, lurus, dan gigi lurus, sesuai dengan namanya.
Meskipun bentuk hidungnya cocok untuk menangkap makhluk licin seperti ikan dan kepiting, ia tidak begitu efektif dalam menghancurkan tulang dan krustasea, namun kurang cocok untuk menghancurkan tulang atau memangsa hewan besar.
Lalu fakta apa saja yang dimiliki oleh genus mecistops ini berikut adalah pembahasan nya.
1. Punya kemiripan dengan gharial yang ada di Asia
Anda salah jika mengira bahwa satu-satunya buaya atau buaya yang memiliki moncong panjang dan sempit adalah genus Mecistops.
Faktanya, spesies tertentu, seperti Gavialis gangeticus, yang sering dikenal sebagai gharial, memiliki moncong yang panjang dan tipis.
Baca Juga:Menjadi Favorit Samua Wisatawan, 6 Makanan Jalanan di Phuket yang Paling TerfavoritHewan yang Unik dan Belum Banyak Diketahui, 5 Fakta Unik Tapir
Kedua reptil ini termasuk dalam genera dan famili yang terpisah. Meskipun demikian, kebiasaan makan, bentuk fisik, dan rutinitas mereka sama.
Kemiripan ini merupakan ilustrasi evolusi konvergen dan bukan suatu kebetulan.
Mecistops dan gharial keduanya adalah piscivora, atau pemakan ikan, menurut Animal Diversity Web.
Selain itu, keduanya memiliki gigi lurus, tubuh panjang, dan kekuatan menggigit yang kecil. Selain itu, karena sama-sama hidup di lingkungan air tawar seperti danau dan sungai, maka habitatnya pun sebanding.
Namun kedua makhluk ini berasal dari wilayah geografis yang berbeda.
Gharial hanya ditemukan di Asia, terutama di India bagian utara, namun genus Mecistops terdapat di Afrika.
2. Genus ini hanya bisa ditemukan di benua Afrika
Mecistops cataphractus dan Mecistops leptorhynchus adalah dua spesies yang membentuk genus Mecistops.