Menurut FishBase, ikan wader biasanya berukuran panjang antara 7 dan 15 sentimeter. Jenis ikan wader antara lain Barbodes semifasciolatus yang tubuhnya berbintik-bintik perak, kuning, dan hitam.
Perairan Tiongkok adalah bagian dari wilayah distribusi alaminya.
Barbodes everetti, sebaliknya, memiliki tubuh berwarna perak dengan garis-garis hitam dan terbatas di Sumatera dan Kalimantan.
Barbodes Banksi, sedangkan polanya mirip B. everetti, namun terbatas di Malaysia dan Indonesia.
3. Bisa menghasilkan ratusan butir telur
Baca Juga:Supaya Tidak Menyesal, 5 Cara Memilih Pasangan Hidup Agar Tidak Menyesal di Kemudian Hari 5 Makanan Khas Tahun Baru, Cocok Untuk Kumpul Makan Keluarga Besar, Kamu Pernah Coba yang Mana Nih ?
Ikan wader mempunyai kemampuan bertelur ratusan. Beberapa spesies, seperti B semifasciolatus, pasti dapat menghasilkan 400 telur dalam satu siklus reproduksi.
Sayangnya, hal ini tidak selalu terjadi, dan 400 telur biasanya tidak dihasilkan. Di perairan terbuka, proses reproduksi terjadi pada pagi hari.
Biasanya ikan betina akan bertelur di lokasi tertentu, dan ikan jantan akan membuahinya secara eksternal, sama seperti ikan air tawar lainnya.
4. Beberapa spesies ternyata merupakan hewan endemik
Ikan wadder yang terkenal ditemukan di banyak tempat berbeda. Namun ternyata, sejumlah besar ikan wader merupakan ikan asli.
Spesies endemik didefinisikan sebagai organisme yang jangkauannya terbatas pada satu lokasi, wilayah, atau teritori.
Hal ini menunjukkan bahwa daerah lain bukanlah rumah bagi spesies ini. Ada kemungkinan bahwa individu atau koloni tersebut merupakan spesies impor, meskipun spesies tersebut ada di tempat lain.
Sejumlah spesies ikan wader, termasuk Barbodes polylepis, Barbodes tumba, dan Barbodes wynaadensis, dianggap endemik.
Baca Juga:Ternyata Pulau Ini Memiliki Burung yang Sangat Eksotis, 5 Burung Endemik Pulau CozumelBikin Penasaran, 5 Buah Khas Papua yang Unik
Pertama-tama, hanya Ghats bagian barat dan Dataran Tinggi Wyanad yang merupakan rumah bagi spesies endemik B. wynaadensis.
Selain itu, B. tumba hanya dapat ditemukan di satu wilayah saja, yakni di wilayah Mindanao, Filipina. Terakhir, B. polylepis hanya dapat ditemukan di Tiongkok.
5. Sebagai ikan Hias dan konsumsi
Meskipun ukurannya kecil, ikan wader tidak bisa dianggap remeh. Sebenarnya ikan wader sangat umum dijadikan ikan peliharaan dan makanan meskipun ukurannya kecil.
Misalnya saja, warga kerap menangkap dan mengonsumsi Barbodes binotatus yang merupakan makanan khas Pulau Jawa. Statusnya tidak sama dengan ikan nila atau lele.
Namun, jika tidak tersedia, ikan ini bisa menjadi camilan lezat atau makanan pengganti. Selain itu, banyak masyarakat yang sering memelihara ikan wader.