Sementara itu, 33% lainnya merasa terbebani saat membandingkan diri dengan teman-teman yang sudah menikah.
Meski menghadapi berbagai tekanan sosial tersebut, sebagian besar responden memilih untuk membuat keputusan berdasarkan kesiapan pribadi, bukan semata-mata berdasarkan tekanan eksternal.
Indah Tanip menyatakan, “Faktor utama dalam mengatasi tekanan ini adalah kesiapan mental dan emosional, yang menunjukkan bahwa kesiapan pribadi merupakan kunci utama bagi pasangan ketika mempertimbangkan pernikahan.”
Baca Juga:Kadispora Kota Cirebon Siap Kena Sanksi usai DPRD Nilai Kerja Sama Stadion Bima Tak ProseduralPersoalan Kerjasama Sewa Stadion Bima Bakal Diaudit, Begini Kata BPKPD Kota Cirebon
Penelitian yang dilakukan Populix ini melalui survei terhadap 1.038 responden, yang sebagian besar berasal dari generasi milenial dan Z, pada bulan September 2024.
Sebanyak 512 orang responden masih lajang, dengan sekitar 70%-nya berencana untuk menikah, dan 526 orang lainnya sudah menikah. Mayoritas responden berasal dari kalangan kelas pekerja dengan latar belakang sosial ekonomi menengah hingga atas.