Farrel Juliano Raih Gelar Putra Batik Top Model Jawa Barat 2025, Siap Angkat Kekayaan Motif Batik Cirebon

Farrel Juliano Raih Gelar Putra Batik Top Model Jawa Barat 2025, Siap Angkat Kekayaan Motif Batik Cirebon
PRESTASI. Farrel Juliano menerima penghargaan sebagai Putra Batik Top Model Jawa Barat 2025 untuk mewaliki Kota Cirebon di Putra Putri Batik Jawa Barat 2025. FOTO: ISTIMEWA/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Pemuda asal Kota Cirebon, Farrel Juliano mendapatkan penghargaan sebagai Putra Batik Top Model Jawa Barat 2025 dalam ajang Putra Putri Batik Jawa Barat 2025.

Ia menyampaikan alasan utama mengikuti ajang Putra Putri Batik Jawa Barat adalah untuk memperkenalkan dan melestarikan kekayaan motif batik Cirebon yang selama ini kurang dikenal masyarakat luas.

Pada umumnya, lanjut dia, masyarakat hanya mengenal motif batik ‘Mega Mendung’. Padahal masih banyak motif batik khas Cirebon lainnya. Maka dari itu, dirinya ingin mengajak masyarakat untuk lebih mengenal, melestarikan, dan mencintai batik Cirebon.

Baca Juga:Efisiensi Anggaran Jadi Sorotan, DPRD Kota Cirebon Ingatkan Makan Bergizi Gratis Tidak Ganggu APBDDLH Kota Cirebon Siapkan Sistem Pengelolaan Sampah Baru Berbasis BLUD

Hal ini penting agar orang-orang memahami bahwa batik Cirebon tidak hanya tentang Mega Mendung, tetapi juga memiliki beragam motif lain yang perlu diketahui dan dihargai.

Sebagai Putra Batik Top Model Jawa Barat 2025, ia telah menjalin kerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon (Disbudpar) untuk mendukung upaya pelestarian budaya, khususnya batik.

Kerja sama ini diwujudkan melalui berbagai kegiatan budaya yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga warisan batik Cirebon.

Selain itu, dirinya juga memiliki rencana untuk berkolaborasi dengan para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) batik di Cirebon.

Dengan bersinergi bersama UMKM dan Disbudpar Kota Cirebon, dia berharap dapat menjalankan perannya sebagai Putra Batik Top Model Jawa Barat 2025 dengan lebih maksimal dalam memperkenalkan batik Cirebon kepada masyarakat luas.

“Kita harus bangga menggunakan produk lokal, terutama batik, yang telah menjadi identitas bangsa. Saya percaya bahwa dengan menjadi Duta Batik Kota Cirebon 2025 sekaligus Putra Batik Jawa Barat 2025, saya telah menunjukkan kecintaan terhadap budaya, terutama batik Cirebon. Dalam kehidupan sehari-hari, saya selalu mengenakan batik. Karena bagi saya, batik sudah melekat dalam jiwa saya,” tuturnya.

Ia juga mengajak pemerintah dan generasi muda untuk ikut serta dalam upaya pelestarian batik. Menurutnya, mencintai dan melestarikan budaya bukan sekadar dorongan, tetapi sudah menjadi kewajiban bagi anak muda sebagai penerus bangsa.

Baca Juga:Pemerintah Dorong Asuransi Kesehatan Swasta sebagai Pelengkap BPJS Kesehatan, Begini Respon Ketua IDI CirebonGenerasi Z di Kota Cirebon Belajar Batik dengan Teknik Lem, Begini Responnya ….

“Kita harus sadar bahwa Indonesia kaya akan budaya. Oleh karena itu, saya yakin batik Cirebon bisa lebih dikenal luas dengan dukungan pemerintah dan peran aktif generasi muda,” tandasnya.

0 Komentar