CIREBON, RAKCER.ID – Pemerintah Kota Cirebon resmi meluncurkan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang merupakan bagian dari program strategis pemerintah pusat untuk menjadi hadiah bagi yang berulang tahun di bulan Januari dan bulan Februari.
Acara peluncuran ini berlangsung di Puskesmas Kejaksan Kota Cirebon, dengan tujuan memberikan informasi kepada masyarakat bahwa layanan kesehatan gratis sudah dapat diakses di seluruh puskesmas di Kota Cirebon.
Peluncuran ini menandai dimulainya program yang sebelumnya sudah berjalan sejak awal Februari di berbagai puskesmas.
Baca Juga:Rektor UGJ Sebut Agus Mulyadi Punya Kapasitas Menjadi Dosen Praktisi di KampusnyaWakil Ketua DPRD Fitrah Malik: Penggunaan Dana BOS dan BOPD di SMAN 7 Cirebon Perlu Diperiksa Secara Ketat
Pj Walikota Cirebon, Dr Drs Agus Mulyadi MSi menegaskan bahwa akses layanan kesehatan gratis ini sudah dipermudah, dengan informasi tersedia di setiap puskesmas melalui spanduk dan petugas yang siap memberikan arahan.
“Cara mengakses layanan pemeriksaan kesehatan gratis di masing-masing puskesmas sudah tertera di dalam spanduk atau bisa langsung menanyakan kepada petugas yang ada,” ujarnya.
Program ini ditujukan untuk tiga kelompok sasaran utama, yaitu, bayi baru lahir hingga lansia, ibu hamil, dan anak sekolah.
Khusus untuk anak sekolah, pemeriksaan akan dilakukan langsung di sekolah masing-masing oleh tim dari dinas kesehatan dan puskesmas, sehingga mereka tidak perlu datang ke pusat layanan kesehatan.
Namun, karena hari ini adalah peluncuran resmi, anak-anak dari SD terdekat diarahkan untuk mengikuti pemeriksaan gratis di puskesmas.
“Pemeriksaan gratis ini untuk semua kalangan, mulai dari usia 0 bulan hingga lansia, ibu hamil dan yang ketiga anak sekolah. Khusus nanti anak sekolah akan dijadwalkan secara khusus untuk datang ke sekolahnya. Bukan anak yang mendatangkan ke pusat layanan kesehatan gratis, tapi dari teman-teman dinas kesehatan atau puskesmas yang datang ke sekolah. Nanti mungkin ada jadwal, tapi hari ini karena launching jadi anak-anaknya didorong untuk ada di puskesmas dari SD yang terdekat,” ucapnya.
Agus juga menambahkan bahwa Pemkot Cirebon akan memastikan ketersediaan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) untuk mendukung program ini hingga April atau Mei mendatang. Jika diperlukan, anggaran tambahan dari APBD akan diajukan untuk memperpanjang program ini.