CIREBON, RAKCER.ID – Emerald Hill: The Little Nyonya merupakan sebuah drama garapan Singapura. Drama ini bercerita tentang konflik sebuah keluarga keturunan Tionghoa yang yang tengah berjuang di Selat Malaka dan Singapura. Berikut adalah sinopsis lengkapnya!
Sinopsis Emerald Hill: The Little Nyonya
Emerald Hill: The Little Nyonya merupakan sebuah drama yang mengisahkan dinamika keluarga Tionghoa yang berjuang di Selat Malaka dan Singapura.
Berlatar belakang tahun 1930-an, drama ini menggambarkan konflik yang terjadi antara berbagai kelas sosial.
Baca Juga:Tayang Akhir Mei, Ini Sinopsis Film Action Lilo and StitchSinopsis Drama China My Name Is Zhao Chu Xi
Fokus utama cerita terletak pada dua tokoh utama: Ju Xiang dan Yue Niang, di mana masing-masing memiliki perjalanan hidup yang dipenuhi dengan tantangan.
Ju Xiang yang merupakan putri dari seorang pelayan bernama Tan Lian, tumbuh dalam lingkungan yang dipenuhi kesulitan.
Ia mengalami cacat pendengaran dan tidak mampu berbicara, sehingga menjadi objek perundungan dalam keluarga kaya yang dilayaninya.
Meskipun demikian, kecantikan dan keterampilan memasaknya membuka jalan menuju takdir yang tak terduga. Ia terjebak dalam sebuah pernikahan yang tidak diinginkannya, yang secara drastis mengubah arah kehidupannya.
Di sisi lain, Yue Niang, putri Ju Xiang, tampil sebagai karakter yang kuat dan mandiri. Sejak masa kanak-kanak, ia mengalami perpisahan dan kehilangan, termasuk kematian kedua orang tuanya.
Namun, perjuangannya tidak sia-sia. Dengan keberanian dan kecerdasannya, Yue Niang berusaha mempertahankan warisan keluarga sekaligus berupaya mengubah takdir yang telah ditentukan.
Emerald Hill: The Little Nyonya tidak hanya menggambarkan kesedihan, tetapi juga semangat juang yang menyala dalam diri para tokohnya.
Baca Juga:Tanda-Tanda Malam Lailatul Qodar di 10 Malam Terakhir RamadhanSinopsis Drama Korea Terbaru Way Back Love
Karakter Utama dalam Drama
Ju Xiang
Ju Xiang merupakan simbol perjuangan. Keterbatasan fisiknya tidak menghentikannya untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik. Dalam pandangan masyarakat, ia sering kali dinilai rendah.
Namun, semangatnya untuk melawan takdir telah mengubah hidupnya. Ketidakbahagiaannya dalam pernikahan dan tekanan dari keluarganya menggambarkan betapa beratnya jalan yang harus ia tempuh.
Ju Xiang menjadi representasi wanita yang berjuang meskipun dikhianati oleh orang-orang terdekatnya.
Setelah kepergiannya, kisahnya berlanjut melalui sosok Yue Niang. Di sinilah drama ini secara mendalam menampilkan kekuatan dan ketahanan wanita.