CIREBON, RAKCER.ID – Kalau kamu sering belanja online, pasti udah nggak asing lagi sama yang namanya paylater.
Fitur ini makin digandrungi karena katanya bisa bantu kamu beli barang impian sekarang juga, tapi bayarnya nanti aja pas tanggal jatuh tempo.
Tapi tunggu dulu ya, emangnya paylater ini seaman dan semudah itu? Atau justru bikin kamu kejebak utang diam-diam?
Yuk, kita bahas tuntas!
Baca Juga:RUU Sisdiknas Dianggap Ancam Pesantren, PB IKA PMII : Jangan Seragamkan Pendidikan!Mau Kerja di Luar Negeri? Jangan Berangkat Sebelum Baca Ini! Bisa-Bisa Nyesel Seumur Hidup
Mengenal Paylater
Secara simpel, paylater itu gabungan dari dua kata dalam bahasa Inggris: pay (bayar) dan later (nanti). Jadi, sesuai namanya, kamu bisa beli barang dulu dan bayarnya belakangan. Bisa dicicil, bisa juga dibayar langsung saat jatuh tempo tergantung pilihanmu dan kebijakan penyedia layanan.
Konsepnya mirip kayak kartu kredit, tapi proses pengajuan paylater jauh lebih simpel dan cepat. Kamu cukup daftar lewat aplikasi, unggah dokumen yang diminta, dan tunggu persetujuan. Kalau lolos, kamu langsung bisa belanja pakai limit yang dikasih.
Bahkan, banyak marketplace yang kasih promo spesial buat pengguna paylater. Nggak heran kalau fitur ini jadi andalan para shopaholic zaman digital.
Keuntungan Menggunakan Paylater
Nggak bisa dipungkiri, paylater punya beberapa keuntungan yang bikin banyak orang tertarik:
1. Proses Cepat, Tanpa Ribet
Daftar bisa dari mana aja dan kapan aja cukup modal HP dan jaringan internet. Nggak perlu ngantri ke bank atau bawa-bawa berkas fisik.
2. Tenor Fleksibel Sesuai Kemampuan
Mau bayar dalam sebulan, tiga bulan, atau setahun? Tergantung kamu. Semakin cepat dilunasi, biasanya bunganya juga lebih ringan.
3. Bisa Dipakai Kapan Aja
Karena serba digital, kamu bisa pakai paylater kapan pun butuh. Cocok banget buat kebutuhan mendadak yang nggak sempat pakai metode pembayaran konvensional.
Baca Juga:5 Bahasa Asing Paling Gampang Dipelajari, No. 3 Bikin Kamu Kelihatan Elegan!Auto Tajir dari Dapur! 10 Ide Bisnis Kuliner Modal Kecil tapi Cuan Besar
Tapi Hati-hati, Ada Juga Kerugiannya
Meski terlihat praktis, paylater juga punya risiko yang nggak bisa dianggap sepele:
1. Bikin Boros Tanpa Sadar
Saking gampangnya, kamu bisa kalap belanja barang yang sebenarnya nggak butuh-butuh amat. Lama-lama, kebiasaan konsumtif ini bisa jadi bumerang.
2. Tagihan Bisa Membengkak
Apalagi kalau kamu pakai di banyak tempat dan lupa mencatat. Tiba-tiba tagihan datang dari berbagai arah, dan kamu kaget pas lihat totalnya.