Komdigi Batasi Program Gratis Ongkir: Langkah Menuju Keberlanjutan E-Commerce di Indonesia

Komdigi
Komdigi Batasi Program Gratis Ongkir: Langkah Menuju Keberlanjutan E-Commerce di Indonesia. Foto: Pinterest - RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON,RAKCER.ID – Komdigi baru-baru ini mengumumkan pembatasan program gratis ongkir untuk e-commerce di Indonesia, yang hanya dapat diterapkan selama tiga hari dalam sebulan.

Kebijakan ini bertujuan untuk menjaga keberlanjutan bisnis dan mencegah perang harga yang merugikan, serta memastikan tarif pengiriman tidak di bawah biaya pokok.

Simak Ulasan Lengkap Tentang Komdigi Batasi Program Gratis Ongkir

Latar Belakang Kebijakan

Baca Juga:Rekrutmen Bersama BUMN 2025 oleh FHCIAnggoro Eko Cahyo Resmi Jadi Dirut BSI, Ini Profil dan Rekam Jejaknya

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menerbitkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Digital Nomor 8 Tahun 2025.

Pembatasan ini ditujukan untuk mencegah e-commerce memberikan promo gratis ongkir yang dapat merugikan pelaku usaha dan mengganggu kestabilan pasar.Aturan Baru Gratis Ongkir

E-commerce hanya diperbolehkan menawarkan gratis ongkir selama tiga hari dalam satu bulan.

Jika tarif pengiriman berada di bawah biaya pokok, maka promo gratis ongkir tidak dapat diperpanjang lebih dari tiga hari.

E-commerce yang ingin memperpanjang masa promo harus melalui evaluasi yang ketat oleh Komdigi.

Tujuan Kebijakan

Mencegah praktik bisnis yang tidak sehat dan menjaga keberlanjutan industri e-commerce.

Memastikan bahwa tarif layanan pos komersial tetap wajar dan tidak merugikan pelaku usaha.

Mengatur persaingan di pasar agar tetap sehat dan berkelanjutan.

Reaksi dan Harapan

Baca Juga:Volume Transaksi Stablecoin di Ethereum Capai Rekor US$908 MiliarDubai Resmi Terima Pembayaran Layanan Pemerintahan dengan Crypto

Beberapa pelaku industri menyambut baik kebijakan ini sebagai langkah untuk mengurangi perang harga yang merugikan.

Diharapkan dengan adanya aturan ini, e-commerce dapat lebih fokus pada kualitas layanan dan produk, bukan hanya pada diskon dan promo.

Kesimpulan

Kebijakan baru ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem e-commerce yang lebih sehat dan berkelanjutan di Indonesia.

Komdigi akan terus memantau dan mengevaluasi dampak dari kebijakan ini terhadap industri dan konsumen. (*)

0 Komentar