CIREBON, RAKCER.ID – Di era serba cepat ini, banyak dari kita yang sibuk mengejar target, lembur demi bonus, atau sekadar memenuhi ekspektasi atasan. Hasilnya?
Kepala cenat-cenut, hati capek, dan mental mulai goyah. Kalau dibiarkan terus-menerus, bukan cuma stres yang datang, tapi bisa-bisa kamu kehilangan kendali atas hidupmu sendiri.
Menjaga kewarasan setelah seharian bekerja itu bukan kemewahan, tapi kebutuhan. Nggak perlu liburan ke Bali atau staycation mahal, cukup lakukan beberapa hal sederhana ini, dan kamu bisa recharge energi tanpa drama.
1. Matikan Notifikasi Pekerjaan Setelah Jam Kerja
Baca Juga:Cuma Tambah Sedikit Dekorasi, Kamar Mandi Kamu Bisa Jadi Spot Foto Aesthetic!11 Inspirasi Dinding Glass Block Minimalis, Solusi Elegan untuk Rumah Lebih Estetik dan Hemat Energi
Pulang kerja bukan berarti tubuh saja yang harus istirahat pikiranmu juga. Salah satu cara paling ampuh untuk menjaga kewarasan adalah disconnect dari urusan kantor.
Matikan notifikasi email, grup WhatsApp kerja, atau Slack setelah jam kerja selesai. Batasan ini penting biar kamu nggak terus-terusan merasa “on-call”.
Keseimbangan hidup dimulai dari keberanianmu berkata “Cukup untuk hari ini.”
2. Lakukan Ritual Transisi Sepulang Kerja
Jangan langsung rebahan atau lanjut scroll TikTok. Coba bikin ritual kecil untuk transisi dari mode kerja ke mode pribadi. Misalnya, mandi air hangat, ganti baju nyaman, atau sekadar menyeduh teh favorit.
Ritual sederhana ini jadi sinyal buat otak kalau kamu sudah selesai kerja dan waktunya relaks. Perlahan tapi pasti, tubuh dan pikiranmu akan merasa lebih ringan.
3. Luangkan Waktu untuk Hobi yang Kamu Suka
Ini nih yang sering disepelekan. Banyak orang merasa “nggak sempat” buat hobi padahal itu salah satu obat paling ampuh buat stres. Entah itu melukis, menulis, masak, nonton drama Korea, atau sekadar main game—luangkan waktu, meski cuma 30 menit.
Hobi bikin kamu merasa hidup kembali. Jangan tunggu burnout baru ingat caranya bahagia.
4. Ngobrol Sama Orang Terdekat (Tanpa Gadget)
Kewarasan juga butuh koneksi emosional. Cobalah ngobrol santai sama pasangan, teman, atau keluarga. Tanpa gadget, tanpa distraksi. Topiknya nggak harus berat—asal kamu bisa merasa didengar dan tersambung.
Baca Juga:8 Model Lampu Tidur Dinding Paling Elegan untuk Kamar Estetik dan Nyaman, Sudah Coba yang Ini?Viral! Pintu Lipat Besi Jadi Primadona Baru, Nomor 7 Bikin Kamu Mau Pasang Sekarang Juga!
Kadang, obrolan receh soal kucing tetangga bisa lebih menyembuhkan daripada self-help book 300 halaman.