CIREBON, RAKCER.ID – Pupuk organik tidak hanya memberikan nutrisi yang dibutuhkan tanaman, tetapi juga meningkatkan kesehatan tanah dan lingkungan.
Dengan menggunakan pupuk organik, Anda dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang dapat merusak ekosistem.
Selain itu, pupuk organik juga membantu meningkatkan kualitas hasil panen, menjadikannya lebih sehat dan bergizi.
Bahan-Bahan yang Diperlukan
Baca Juga:Inspirasi Model Pintu Lipat Besi Minimalis Terbaru, Berkualitas dan Terbaik Mengenal Roller Blind: Fungsi, Keunggulan dan Bedanya dengan Vertical Blind
- Nasi Basi
- Daun Kering
- Batang Pisang
- Kotoran Hewan
- Air Bersih
Cara Membuat Pupuk Organik
1. Pupuk dari Nasi Basi
Nasi basi dapat diolah menjadi pupuk organik yang kaya akan mikroorganisme. Berikut langkah-langkahnya:
Simpan nasi basi dalam baskom yang ditutup dengan kertas atau daun kering selama 3-5 hari hingga tumbuh jamur kekuningan.
Campurkan nasi basi yang telah difermentasi dengan larutan gula yang sudah didinginkan.
Setelah proses fermentasi selama 7 hari, larutan ini siap digunakan. Campurkan 1 liter larutan dengan 5 liter air bersih dan aplikasikan pada tanaman hidroponik Anda.
2. Pupuk dari Daun Kering
Daun kering juga bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik. Berikut cara membuatnya:
Tumbuk daun kering bersama gula merah hingga halus.
Masukkan campuran ini ke dalam wadah dan tambahkan air bersih sesuai takaran.
Baca Juga:Rekomendasi Merk Wajan Granit Terbaik yang Harus Ada di Dapur untuk Memasak Lebih Mudah dan MenyenangkanCuan Terus! Rekomendasi Warna Cat Rumah yang Membawa Rezeki dan Keberuntungan
Diamkan selama 10 hari untuk proses fermentasi. Setelah itu, larutan siap digunakan untuk mendukung pertumbuhan bunga dan buah pada tanaman hidroponik.
3. Pupuk dari Batang Pisang
Batang pisang kaya akan kalium yang penting untuk pertumbuhan tanaman. Berikut langkah-langkahnya:
Ambil bagian batang pisang yang berwarna putih, lalu tumbuk bersama gula merah hingga halus.
Campurkan dengan air bersih dan diamkan selama 10 hari untuk proses fermentasi.
Setelah itu, larutan pupuk siap digunakan untuk tanaman yang membutuhkan kalium tinggi seperti tomat dan cabai.
4. Pupuk dari Kotoran Hewan
Kotoran hewan seperti kotoran kelinci atau ayam dapat menjadi pupuk organik yang sangat berguna. Berikut cara membuatnya:
Tumbuk kotoran hewan hingga halus, lalu campurkan dengan air, gula, dan dekomposer seperti EM4.
Simpan campuran ini dalam wadah tertutup selama 7-10 hari, aduk setiap hari untuk memastikan fermentasi berjalan lancar.
Setelah proses fermentasi selesai, larutan pupuk siap digunakan untuk memperkaya media tanam. (*)