CIREBON,RAKCER.ID – Federal Reserve (The Fed) secara resmi mengumumkan keputusan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada kisaran 4,25% hingga 4,50% dalam pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) yang digelar pada Kamis dini hari (19/06).
Keputusan ini merupakan penahanan suku bunga keempat secara berturut-turut sejak Desember tahun lalu.
Simak Ulasan Lengkap Tentang The Fed Tahan Suku Bunga
Langkah The Fed ini diambil di tengah meningkatnya ketegangan global akibat konflik Timur Tengah dan masih berlanjutnya perang dagang internasional, yang berdampak pada ketidakpastian ekonomi global.
Baca Juga:Ketegangan Geopolitik Guncang Pasar, Minat Institusi Justru Melonjak Miliaran DolarBank Indonesia Pertahankan Suku Bunga 5,50% di Tengah Ketidakpastian Global
Selain itu, bank sentral AS juga mempertimbangkan dampak kebijakan ekonomi Presiden Donald Trump yang belum sepenuhnya terlihat dalam indikator ekonomi utama.
Meskipun inflasi di AS mulai menunjukkan tanda-tanda stabilisasi, kenaikan harga barang kebutuhan pokok dan tingkat pengangguran yang cenderung meningkat tetap menjadi perhatian.
Namun, pasar tenaga kerja secara keseluruhan dinilai masih cukup kuat untuk menopang pertumbuhan ekonomi jangka pendek.
Keputusan The Fed ini turut berdampak pada pasar kripto, yang justru menunjukkan reaksi positif. Kapitalisasi pasar aset digital naik sebesar 0,35% dalam 24 jam terakhir.
Sepuluh aset kripto teratas mencatatkan kenaikan harga, dipimpin oleh Bitcoin (BTC) yang menguat ke level US$104.413 atau naik 0,28%. Ethereum (ETH) turut mencatatkan kenaikan 0,86% dan diperdagangkan di kisaran US$2.499.
Stabilnya suku bunga The Fed memberi ruang bagi investor kripto untuk kembali optimis, mengingat kebijakan moneter yang lebih akomodatif cenderung meningkatkan minat terhadap aset berisiko seperti kripto. (*)