Bahrain, sementara itu, menegaskan dukungan dan solidaritas penuh kepada Qatar, seraya menyerukan penyelesaian damai melalui diplomasi.
Prancis
Presiden Emmanuel Macron menyatakan solidaritas dengan Qatar dan meminta semua pihak menahan diri serta kembali ke meja perundingan. “Spiral kekacauan ini harus dihentikan,” tegasnya.
Tiongkok
Menteri Luar Negeri Wang Yi mengkritik keras serangan awal AS terhadap fasilitas nuklir Iran yang disebutnya “mengirimkan sinyal keliru ke dunia”.
Baca Juga:Di Tengah Krisis Global, Presiden Prabowo Gelar Rapat Tertutup Bahas Ancaman Geopolitik DuniaDunia Islam Cemas, Saudi Buka Suara Soal Serangan Nuklir AS ke Iran
Ia mendesak semua pihak untuk menahan diri dan mengutamakan jalur diplomatik. Duta Besar Tiongkok untuk PBB, Fu Cong, menambahkan bahwa baik Iran maupun AS mengalami kerugian reputasi atas eskalasi ini.
Otoritas Palestina
Dalam pernyataan resmi, Otoritas Palestina menyayangkan serangan rudal Iran terhadap Qatar dan menegaskan dukungan terhadap kedaulatan negara tersebut, sembari menyerukan pentingnya solidaritas kawasan.
Serangan balasan Iran terjadi di tengah kekhawatiran internasional akan pecahnya konflik skala penuh yang dapat mengguncang stabilitas global. Meskipun tidak ada korban jiwa, insiden ini memperlihatkan betapa rentannya kawasan terhadap reaksi berantai.
Para pengamat menilai, jika tidak segera diikuti dengan dialog damai, konfrontasi ini bisa menjadi titik balik yang mendorong kekuatan regional dan internasional terseret lebih dalam ke dalam konflik terbuka.