JPMorgan Pangkas Proyeksi Pasar Stablecoin ke US$500 Miliar pada 2028

JPMorgan
JPMorgan Pangkas Proyeksi Pasar Stablecoin ke US$500 Miliar pada 2028.Foto: Pinterest - RAKCER. ID
0 Komentar

CIREBON,RAKCER.ID – JPMorgan menyampaikan proyeksi konservatif terhadap pasar stablecoin global, memperkirakan nilainya hanya akan mencapai sekitar US$500 miliar pada tahun 2028.

Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan prediksi beberapa lembaga lain yang optimis bahwa pasar stablecoin bisa mencapai triliunan dolar.

Simak ulasan lengkap tentang JPMorgan

Menurut laporan JPMorgan, adopsi stablecoin yang didominasi oleh aset yang dipatok pada dolar AS masih terbatas.

Baca Juga:Dompet Era Satoshi Pindahkan US$8,6 Miliar, Ahli Curiga Ada PembobolanAhli Khawatir RUU Usulan Trump Bakal Dorong Bitcoin ke US$90 Ribu

Sekitar 88% penggunaannya masih berkutat di sektor trading dan keuangan terdesentralisasi (DeFi), sementara hanya 6% yang benar-benar digunakan untuk pembayaran di luar ekosistem crypto.

Hal ini, menurut JPMorgan, menunjukkan bahwa stablecoin belum memiliki peran signifikan dalam sistem keuangan tradisional dan masih jauh dari kemampuan untuk menggantikan uang fiat sebagai alat transaksi utama.

Meski demikian, regulasi baru seperti GENIUS Act yang baru saja disahkan Senat AS memberi sedikit harapan.

Undang-undang tersebut diharapkan mampu memberikan kejelasan hukum dan menarik lebih banyak investor institusi untuk masuk ke pasar stablecoin.

Namun, sejumlah tantangan teknis masih menghambat pertumbuhan stablecoin, termasuk biaya konversi ke mata uang fiat yang tinggi dan integrasi dengan sistem keuangan global yang masih terbatas.

Sementara bank lain menaruh harapan besar pada pertumbuhan stablecoin, JPMorgan menilai bahwa fokus utama banyak negara saat ini justru tertuju pada pengembangan Central Bank Digital Currency (CBDC) sebagai solusi modernisasi sistem pembayaran yang lebih terpercaya dan terkontrol. (*)

0 Komentar