CIREBON,RAKCER.ID – Harga Toncoin (TON) mengalami tekanan setelah sempat mencetak lonjakan signifikan.
Dalam 24 jam terakhir, aset kripto ini turun 6% ke level US$2,84, setelah sebelumnya naik tajam hingga 10% menyentuh US$3,03.
Penurunan ini terjadi usai klaim kontroversial mengenai peluang mendapatkan golden visa Uni Emirat Arab (UEA) melalui investasi TON dibantah secara resmi oleh otoritas negara tersebut.
Baca Juga: Review Lengkap Kiehl's Calendula Herbal Extract TonerMamonde Rose Water Toner: Rahasia Kulit Lembap dan Segar dengan Sentuhan Mawar
Simak ulasan lengkap tentang Toncoin Sempat Anjlok
Klaim awal datang dari The Open Network (TON), yang menyebut bahwa siapa pun yang melakukan staking Toncoin senilai US$100.000 selama tiga tahun, serta membayar biaya tambahan sebesar US$35.000, berpeluang memperoleh visa tinggal 10 tahun di UEA.
Informasi ini memicu euforia di kalangan investor, terlebih setelah CEO Telegram, Pavel Durov, membagikan unggahan influencer kripto Ash Crypto yang menguatkan narasi tersebut di platform X (dahulu Twitter).
Namun, tidak lama setelah itu, Emirates News Agency menerbitkan klarifikasi resmi yang membantah klaim tersebut.
Dalam pernyataan bersama dari tiga otoritas regulator UEA, disebutkan bahwa visa emas memiliki ketentuan khusus yang tidak berkaitan dengan investasi di mata uang kripto.
Mereka juga menegaskan bahwa semua instrumen digital tunduk pada regulasi tersendiri yang terpisah dari kebijakan imigrasi.
Regulator pun mengimbau masyarakat dan calon investor untuk selalu memverifikasi informasi melalui kanal resmi pemerintah, guna menghindari penyebaran hoaks dan potensi penipuan yang dapat merugikan secara finansial.
Di sisi lain, hingga saat ini TON Foundation belum memberikan tanggapan resmi mengenai bantahan dari pemerintah UEA tersebut.
Baca Juga:Segarkan dan Tenangkan Kulitmu dengan Cosrx Centella Water Alcohol Free TonerRahasia Kulit Sehat pakai Some by Mi Snail Truecica Miracle Repair Toner
Kasus ini menyoroti betapa sensitifnya pasar kripto terhadap rumor dan informasi yang belum diverifikasi, terlebih bila melibatkan aspek legalitas dan kebijakan pemerintah.
Lonjakan dan penurunan tajam harga TON dalam waktu singkat menjadi cermin dinamika pasar yang masih dipengaruhi sentimen spekulatif.
Artikel ini bukan nasihat keuangan. Lakukan riset Anda sendiri sebelum mengambil keputusan investasi. (*)