Saat anak menghadapi tantangan dalam hidupnya, tak selalu mereka membutuhkan solusi. Kadang, yang dibutuhkan hanya ruang aman untuk bercerita, tanpa interupsi atau penghakiman.
Terapis Nedra Glover Tawwab menyarankan agar orang tua bertanya terlebih dahulu:
“Apakah kamu ingin didengarkan saja, atau sedang butuh masukan?”
Baca Juga:Ini Dampak Buruk Berteriak pada Anak, Orang Tua Perlu Tahu!4 Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak Perempuan Menurut Penelitian Harvard
Respons ini menunjukkan empati dan menghargai batasan. Sebaliknya, memberikan nasihat tanpa diminta bisa membuat anak merasa tidak dipercaya dan cenderung menutup diri.
Kalimat sederhana seperti:
“Kalau kamu butuh tempat cerita, Ibu akan mendengarkan tanpa menghakimi.”jauh lebih menenangkan dibandingkan:“Harusnya kamu kemarin tidak begitu, tapi begini…”
Hubungan antara orang tua dan anak dewasa tetap bisa hangat, saling mendukung, dan sehat asal dibangun dengan empati dan komunikasi yang tepat.
Kadang, hanya dengan satu kalimat yang tulus, hati yang renggang bisa kembali dekat.