CIREBON,RAKCER.ID – Mercedes-Benz EQS bukan sekadar sedan listrik mewah, tetapi juga menjadi simbol komitmen Daimler terhadap keberlanjutan.
Dari tahap produksi hingga masa pakai, setiap aspek dirancang untuk meminimalkan jejak karbon dan menjaga kelestarian lingkungan tanpa mengorbankan kualitas maupun performa.
Proses produksi EQS dilakukan di pabrik yang sepenuhnya menggunakan energi terbarukan, termasuk tenaga surya dan tenaga angin.
Baca Juga:Teknologi Konektivitas Canggih di BMW iX3 untuk Pengalaman Berkendara ModernPerforma Dinamis BMW iX3 di Berbagai Medan Jalan
Strategi ini secara signifikan mengurangi emisi CO₂ sejak kendaraan mulai diproduksi.
Simak Ulasan Lengkap Tentang Mercedes Benz EQS Inovasi Ramah Lingkungan
Bahkan, Mercedes-Benz menerapkan konsep closed-loop recycling untuk material aluminium, sehingga bahan yang digunakan dapat diproses ulang dan dimanfaatkan kembali tanpa kehilangan kualitas.
Interior EQS juga mencerminkan semangat ramah lingkungan. Bahan-bahan seperti karpet yang terbuat dari jaring ikan daur ulang, kulit yang diproses secara bebas krom, serta trim kayu bersertifikat FSC menjadi bukti bahwa kemewahan bisa selaras dengan keberlanjutan.
Pemilihan material ini tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga menciptakan suasana kabin yang hangat, premium, dan nyaman.
Dari sisi teknis, EQS mengandalkan teknologi baterai berdaya tahan tinggi yang dirancang untuk umur panjang.
Mercedes-Benz juga telah menyiapkan sistem daur ulang baterai di akhir siklus pemakaian guna memastikan limbah elektronik tidak mencemari lingkungan.
Efisiensi aerodinamika mobil inide ngan koefisien hambatan udara hanya 0,20 Cd juga berkontribusi mengurangi konsumsi energi, sehingga jarak tempuh lebih maksimal dengan penggunaan daya yang minimal.
Baca Juga:Kemewahan dan Teknologi Menyatu di Kabin BMW iX3Teknologi Baterai BMW iX3 yang Tangguh dan Efisien untuk Perjalanan Jarak Jauh
Dengan kombinasi desain berkelas, teknologi modern, dan komitmen keberlanjutan, Mercedes-Benz EQS menunjukkan bahwa masa depan otomotif tidak hanya tentang performa dan kenyamanan, tetapi juga tentang menjaga bumi tetap lestari untuk generasi berikutnya. (*)