Pikirkan Sebelum Memposting
Tanyakan pada diri sendiri, apakah informasi ini benar-benar perlu dibagikan? Apakah anak saya akan merasa nyaman jika foto ini dilihat oleh semua orang?. Jika ragu, lebih baik jangan diunggah.
Jaga Privasi
Hindari memposting foto yang menampilkan anak dalam keadaan rentan atau yang dapat mempermalukan mereka di masa depan. Pastikan foto tidak memperlihatkan lokasi spesifik seperti alamat sekolah atau rumah.
Hormati Hak Anak
Jika anak sudah cukup besar, tanyakan persetujuan mereka sebelum memposting foto atau video. Ajarkan mereka tentang konsep privasi sejak dini.
Baca Juga:Tanggung Jawab Platform dalam Mencegah Bunuh Diri dan Self-HarmFenomena Flexing di Media sosial: Bahaya Pamer Kekayaan di Dunia Maya
Batasi Informasi Pribadi
Jangan pernah membagikan nama lengkap, tanggal lahir, atau detail pribadi lainnya secara publik. Hal ini untuk menjaga keamanan dari kejahatan siber yang mungkin terjadi.
Gunakan Pengaturan Privasi
Manfaatkan fitur pengaturan privasi di media sosial Anda. Batasi audiens yang bisa melihat unggahan Anda hanya kepada teman atau keluarga dekat yang Anda percaya.
Membagikan kenangan manis bersama anak memang terasa menyenangkan. Namun, tanggung jawab sebagai orang tua juga mencakup melindungi mereka di dunia nyata maupun di dunia maya.
Dengan lebih bijak dalam menggunakan media sosial, kita bisa menciptakan lingkungan digital yang aman dan sehat bagi anak-anak kita.(*)