Monitor 480 Hz: Benar-Benar Bikin Jago atau Sekadar Bakar Duit?

Monitor 480 Hz: Benar-Benar Bikin Jago atau Sekadar Bakar Duit?
salah satu monitor untuk pro player. Foto: ROG/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID– Di kalangan gamer, terutama yang main game kompetitif, monitor dengan refresh rate tinggi sudah jadi kebutuhan. Dulu monitor 60 Hz adalah standar, kemudian naik ke 120 Hz, 144 Hz, hingga 240 Hz yang kini banyak dipakai pro player. Belum puas sampai di situ, produsen monitor mulai menghadirkan teknologi baru: refresh rate 480 Hz.

Kedengarannya keren, tapi muncul pertanyaan besar—apakah monitor 480 Hz benar-benar bikin gamer lebih unggul, atau justru cuma jadi cara pabrikan merogoh kantong konsumen lebih dalam?

Refresh Rate dan Pentingnya di Game

Refresh rate menunjukkan berapa kali layar memperbarui gambar dalam satu detik. Pada 60 Hz, layar menyajikan 60 gambar per detik, sementara monitor 480 Hz menampilkan delapan kali lipat lebih banyak.

Baca Juga:Drone Kamera 8K: Mainan Biasa atau Alat Canggih untuk Semua Orang?Realme 15 Series: Edit Foto dan Video Instan dengan AI Edit Genie

Secara teori, refresh rate tinggi bikin tampilan lebih mulus, gerakan kamera lebih natural, dan input lag berkurang. Bagi pemain FPS seperti Valorant atau CS2, perbedaan sepersekian detik bisa menentukan menang atau kalah.

240 Hz Masih Jadi Batas Nyaman

Selama beberapa tahun terakhir, monitor 240 Hz sudah dianggap cukup ideal. Banyak turnamen resmi memakai standar ini karena balance antara kualitas, harga, dan kebutuhan hardware.

Bedanya dengan 144 Hz terasa jelas, tapi setelah itu peningkatan mulai samar. Maka dari itu, banyak orang meragukan apakah 480 Hz benar-benar membawa perubahan besar.

480 Hz: Keunggulan yang Terasa atau Tidak?

Pengguna yang sudah mencoba monitor 480 Hz mengaku pergerakan kamera terasa lebih halus, terutama saat melakukan flick cepat atau mengunci musuh. Input lag juga makin tipis, hingga hampir tidak terasa.

Namun, perbedaan itu tidak dramatis. Tidak seperti loncatan dari 60 Hz ke 144 Hz, atau 144 Hz ke 240 Hz. Untuk gamer kasual, perbedaan antara 240 Hz dan 480 Hz mungkin hampir tidak bisa dilihat kecuali dibandingkan langsung.

Harga dan Kebutuhan Hardware

Masalah utama monitor 480 Hz adalah harganya yang jauh lebih tinggi. Ditambah lagi, untuk benar-benar merasakan refresh rate setinggi ini, PC harus mampu menjalankan game dengan FPS setara—sekitar 400–500 FPS.

Artinya, hanya pengguna dengan GPU kelas atas yang bisa benar-benar memanfaatkan monitor 480 Hz. Tanpa hardware kuat, monitor ini tidak ada bedanya dengan 240 Hz.

0 Komentar