Tanggapi Dugaan Adanya Beras Oplosan, Disperdagin Gercep Jadwalkan Sisir Sejumlah Pasar

Tanggapi Dugaan Adanya Beras Oplosan, Disperdagin Gercep Jadwalkan Sisir Sejumlah Pasar
JADWALKAN. Subkor Bahan Pokok Penting Disperdagin Kabupaten Cirebon, Bambang Riyady Erfando langsung menjadwalkan penyisiran sejumlah pasar setelah muncul dugaan adanya beras oplosan di pasaran. FOTO : ZEZEN ZAENUDIN ALI/RAKCER.ID
0 Komentar

Hal itu, sangat mengkhawatirkan. Keluhan dugaan adanya beras oplosan tersebut, disampaikan warga Kecamatan Babakan Kabupaten Cirebon, Dadang.

Dia menceritakan, Senin lalu (22/9) telah membeli beras merek tertentu seharga Rp90.000 per 5 kilogram di minimarket samping Kantor Kecamatan Babakan.

“Anehnya setelah dimasak, warnanya berubah. Agak kehitaman. Kalau rasanya sih pulen, tapi agak lembek. Waktu saya periksa, ada butiran putih yang mirip plastik,” kata Dadang, Rabu 24 September 2025.

Baca Juga:Warga Cirebon Temukan Dugaan Beras OplosanKementerian Haji dan Umrah Dibentuk, Daerah Mulai Bersiap Hadapi Restrukturisasi

Temuan itu membuatnya khawatir. Tidak berani mengkonsumsinya. Apalagi sebelumnya sempat viral isu beredarnya beras oplosan hingga beras plastik di pasaran. (zen)

0 Komentar