CIREBON, RAKCER.ID – Di era digital, interaksi di media sosial bukan sekadar formalitas, tapi menjadi kunci utama membangun brand trust.
Cara brand merespons Direct Message (DM) atau komentar bisa memengaruhi persepsi audiens, meningkatkan loyalitas, hingga mendorong penjualan.
Berikut beberapa contoh balasan yang bisa jadi inspirasi.
1. Balasan Cepat dan Ramah
Respons cepat menunjukkan bahwa brand peduli dan profesional. Contohnya:
DM dari pelanggan: “Apakah produk ini ready stock?”
Balasan brand: “Halo! Terima kasih sudah bertanya. Stok produk tersedia, bisa langsung kami kirim hari ini. Mau kami bantu proses pesanan?”Nada ramah dan responsif seperti ini membuat pelanggan merasa dihargai.
2. Balasan Edukatif dan Informatif
Memberikan informasi tambahan menegaskan kompetensi brand. Misalnya:
Komentar: “Apakah skincare ini aman untuk kulit sensitif?”
Baca Juga:6 Tips Jitu Buat Konten Q&A Story & TikTok yang Bikin Penonton Betah!IHSG Siap Menguat! Tapi Waspada, Koreksi Bisa Terjadi Senin Ini
Balasan brand: “Terima kasih sudah bertanya! Produk kami telah dermatologically tested untuk kulit sensitif dan bebas paraben. Jika ingin, bisa kami kirim tips penggunaan yang tepat juga.”
Dengan begitu, pelanggan mendapatkan jawaban jelas sekaligus edukasi.
3. Balasan Kreatif dan Personal
Interaksi yang personal membuat brand terasa dekat dan manusiawi. Contoh:
DM: “Apakah ada promo bulan ini?”
Balasan brand: “Hai [Nama]! Bulan ini ada diskon spesial 20% untuk semua produk favoritmu. Mau kami kirim linknya?”
Menyebut nama pelanggan dan menambahkan emoji menambah kesan hangat dan bersahabat.
4. Balasan Mengatasi Keluhan dengan Empati
Saat menerima komentar negatif, tetap profesional dan tunjukkan empati. Contoh:
Komentar: “Pesanan saya terlambat!”
Balasan brand: “Kami minta maaf atas keterlambatan ini. Tim kami sedang menindaklanjuti pesanan Anda. Mohon DM nomor pesanan agar kami bisa cek lebih cepat.”
Pendekatan ini menenangkan pelanggan dan mengubah pengalaman negatif menjadi positif.
5. Balasan yang Memancing Interaksi Lebih Lanjut
Selain menjawab, ajak audiens terlibat aktif. Misalnya:
Komentar: “Warna produk ini cocok untuk saya?”
Balasan brand: “Warna ini memang favorit banyak pelanggan! Mau kami tunjukkan beberapa inspirasi mix & match dengan produk lainnya?”Strategi ini menumbuhkan engagement sekaligus trust.