Usai menerima umpan Mbappe, Militao sempat melepaskan tembakan keras, namun bola masih di atas mistar. Juventus beruntung bisa bertahan hingga turun minum tanpa kebobolan. Babak pertama berakhir dengan skor 0-0, tetapi Real melakukan 14 tembakan lebih banyak dari Juventus.
Babak kedua
Meski memiliki banyak peluang, Kylian Mbappe dan rekan-rekannya gagal mencetak gol . Bellingham akhirnya dapat mencetak gol untuk Michele Di Gregorio pada menit ke-57.
Dia menyosor bola pantulan dari tembakan Vinicius Junior di dalam kotak penalti. Terlepas dari kegagalannya menghalau bola sepakan Bellingham, Gregorio bermain dengan baik.
Baca Juga:Atlet Bulutangkis Jojo Juara Denmark Cup 20255 Stadion Eropa Terbesar, Punya Kapasitas Besar?
Ketika dia menggagalkan tembakan Mbappe dan Brahim Diaz dua kali, dia membuat beberapa penyelamatan penting. Dalam kesempatan lain, bek Federico Gatti mencegah upaya Diaz.
Gol itu mengubah putaran . Dengan distribusi bola cepat dan kombinasi antar-lini yang rapi, Real tampak lebih percaya diri. Setelah menerima umpan dari Mastantuono, Mbappe hampir menggandakan keunggulannya, namun sepakannya masih bisa ditepis Di Gregorio.
Juventus mencoba menanggapi dengan mengganti hampir seluruh lini depan, dengan Thuram menggantikan Conceicao, Vlahovic digantikan oleh Jonathan David, dan Yildiz digantikan oleh Openda. Namun, tekanan Real menjadi terlalu sulit untuk dibendung.
Menjelang akhir pertandingan, Di Gregorio kembali menjadi penyelamat Juventus dengan menyelamatkan Mbappe dan Valverde. Namun, Los Blancos tetap kuat hingga peluit panjang. Lima menit tambahan tidak cukup bagi Juventus untuk mencari penyama gol.
Skor tetap 1-0 hingga akhir pertandingan. Hasil ini menunjukkan dominasi Real Madrid di Eropa, dan Xabi Alonso mencapai kemenangan Liga Champions ketiga beruntun bersama klub barunya.
Di laga ini, kiper Thibaut Courtois bermain luar biasa dan mencatat penampilan ke-300 untuk Real Madrid, yang berkontribusi pada kemenangan Real Madrid dengan tiga poin. Dia melakukan beberapa upaya pengamanan untuk memastikan gawangnya tetap aman.
Hasilnya, Real Madrid mengumpulkan sembilan poin, dan lima tim lainnya memenangkan tiga pertandingan awal. Namun, karena kalah selisih gol, dia berada di peringkat kelima, di belakang Paris Saint-Germain (PSG), Bayern Munchen, Inter Milan, dan Arsenal.