Bagaimana Makanan Bisa Mempengaruhi 'Mood', Begini Penjelasan-nya!

Bagaimana Makanan Bisa Mempengaruhi \'Mood\', Begini Penjelasan-nya!
Ilustrasi makanan dan mood. Foto: pinterest/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Pernah merasa lebih ceria setelah menyantap sepotong cokelat atau justru lebih lesu setelah makan makanan cepat saji? Intuisi Anda tidak salah. Hubungan antara makanan dan mood memang sangat erat, bahkan mempengaruhi kualitas tidur kita. 

Makanan yang kita konsumsi dapat berpengaruh pada suasana hati, tingkat tres, dan kesejahteraan mental kita. Hubungan antara gizi dan kesejahteraan emosional, serta mengapa memilih makanan dengan hati-hati dapat mempengaruhi suasana hati dan perasaan kita sehari-hari.

Berikut ulasan tentang makanan memengaruhi perasaan. Pengeluaran neurotransmiter di otak dapat dipengaruhi oleh makanan yang kita konsumsi, yang memainkan peran penting dalam mengatur suasana hati. 

Bagaimana Makanan Mempengaruhi Mood?

Baca Juga:Mau Tidur Nyenyak? Coba 6 Makanan Ini Bantu Atasi Susah TidurHati- Hati! Kurang Tidur Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan, Salah-Satunya Jantung

Makanan tidak hanya memberikan energi bagi tubuh, tetapi juga memengaruhi kimia otak. Beberapa jenis makanan mengandung senyawa yang dapat meningkatkan produksi serotonin, neurotransmitter yang berperan dalam mengatur suasana hati.

Makanan kaya karbohidrat kompleks, seperti beras merah dan oatmeal, dapat meningkatkan kadar tryptophan, prekursor serotonin. 

Selain itu, makanan yang mengandung asam lemak omega-3, seperti ikan salmon, juga baik untuk kesehatan mental. Asam lemak ini membantu mengurangi peradangan dalam tubuh yang dapat berkontribusi pada depresi dan kecemasan. 

Sebaliknya, makanan olahan yang tinggi gula dan lemak jenuh dapat memicu peradangan dan mengganggu keseimbangan hormon, sehingga memicu perubahan mood yang drastis. 

Makanan untuk Tidur Nyenyak

Kualitas tidur yang buruk dapat berdampak negatif pada mood dan produktivitas. Ternyata, makanan juga berperan penting dalam mengatur siklus tidur. Makanan kaya triptofan, seperti kalkun dan kacang-kacangan, dapat membantu meningkatkan produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur-bangun. 

Hindari Makanan Stimulan Sebelum Tidur

Kafein dan nikotin adalah zat stimulan yang dapat mengganggu tidur. Kopi, teh, soda, dan rokok sebaiknya dihindari beberapa jam sebelum tidur. Alkohol, meskipun membuat mengantuk pada awalnya, dapat mengganggu pola tidur di paruh kedua malam. 

Makanan Fermentasi untuk Kesehatan Usus

Kesehatan usus yang baik sangat penting untuk kesehatan mental. Makanan fermentasi seperti yogurt, kimchi, dan sauerkraut mengandung probiotik yang bermanfaat bagi bakteri baik dalam usus. Bakteri usus ini berperan dalam produksi serotonin dan dapat memengaruhi suasana hati. 

0 Komentar