CIREBON, RAKCER.ID– BTS mulai dituding terjerat skandal narkotika yang menerpa actor lee sun kyun.
Informasi ini muncul setelah sebuah media Korea mengatakan bahwa salah satu anggota BTS adalah pelindung dari tempat hiburan dewasa yang sama di Yeoksam-dong, Gangnam, yang pernah dihadiri oleh Lee Sun kyun dan G-Dragon.
Agensi penanggung jawab BTS, BIGHIT Music akhirnya angkat bicara soal ini.
Baca Juga:Erdogan Batalkan Kunjungan ke Israel karena Masih Terus Gempur Gaza, Tidak akan Ada Peluang Kerja Sama?Mingyu SEVENTEEN akan Rehat Sementara dari Aktivitas Grup karena Nyeri Punggung hingga Sulit Bergerak
Mereka membantah dan mengatakan bahwa tidak ada anggota yang ada hubungannya dengan skandal baru-baru ini yang melibatkan narkoba dan industri hiburan dewasa termasuk selebriti.
“BTS tidak ada hubungannya dengan rumor tersebut dan itu sama sekali tidak benar,” kata BIGHIT pada Jumat, 27 Oktober 2023 seperti dikutip dari News Naver.
BIGHIT siap tempuh jalur hukum atas penyebar rumor palsu BTS
Agensi BTS tak hanya membantah rumor tersebut, namun juga akan mengajukan gugatan dan mengadili pihak yang menyebarkannya.
Bighit mengonfirmasi berencana mengambil jalur hukum atas rumor yang menyeret nama BTS. “Kami akan mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap penyebaran rumor yang tidak berdasar,” kata Bighit Music.
Rumor ini muncul setelah G-Dragon juga dituding soal tuduhan narkoba, menyusul penangkapan aktor Lee Sun-kyun.
Selain G-Dragon, beberapa selebriti lainnya juga dilaporkan terlibat dalam tuduhan serupa, dan rumor pun mulai beredar mengenai keterlibatan BTS dalam komunitas pemberani.
Namun BigHit Music dengan tegas membantah rumor tersebut dan menegaskan bahwa BTS tidak terlibat dalam masalah tersebut.
Baca Juga:Kim Chaewon LE SSERAFIM akan kembali Sapa Penggemar setelah Sembuh dari Influenza AKim Chaewon LE SSERAFIM Dituding Terlibat dalam Kontroversi Skandal Narkoba Aktor Lee Sun Kyun : Agensi Pasang Badan
Memang sejumlah outlet K-Media sudah berspekulasi bahwa anggota BTS sering mengunjungi tempat hiburan dewasa di Gangnam.
Tempat itu sama dengan tempat yang dikunjungi G-Dragon dan Lee Sun Gyun, yang sedang diselidiki polisi karena penggunaan narkoba.
Pengikut BTS atau ARMY juga mendukung tindakan yang diambil agensi BigHit tersebut.
Selain itu, mereka telah merilis pernyataan resmi dan mengancam akan mengambil tindakan hukum terhadap siapa pun yang menunda BTS dalam situasi ini.
“Termasuk tuntutan pidana dan tuntutan perdata atas kerugian, tanpa ada keringanan hukuman atau toleransi terhadap penyebaran informasi palsu dan pencemaran nama baik (BTS),” tegas ARMY.