Muslim Wajib Tahu! Budaya April Mop Setiap Tanggal 1 April, Bagaimana Hukumnya di Mata Islam?

april mop
Muslim Wajib Tahu! Budaya April Mop Setiap Tanggal 1 April, Bagaimana Hukumnya di Mata Islam? Image: pixabay.com.
0 Komentar

RAKCER.ID – April Mop atau April Fools yang setiap tahunnya jatuh pada tanggal 1 April merupakan sebuah perayaan lelucon ala budaya Barat yang dilakukan dengan cara membohongi orang lain dan mempermainkan kepercayaan orang lain dengan alasan sebagai permainan.

Budaya ini kemudian dengan mudah menjamur begitu saja, terutama di kalangan anak muda. Ironinya budaya ini pun diikuti oleh sebagian umat muslim dengan latahnya.

Namun tahukah kamu jika Islam sebenarnya melarang keras perayaan April Mop? Hal ini berdasar karena Islam mengutuk kebohongan. Sehingga sudah jelas bahwa hukum April Mop dalam Islam adalah haram.

Baca Juga:Wajib Tahu! Bagaimana Hukum Membaca Al-Quran di HP Bagi Wanita yang Sedang Haid? Begini Penjelasan dari 4 Ulama!INFO LOKER! Buruan Ikuti Program Rekrutmen PT SIER Periode Maret April, Terdapat 14 Posisi!

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang artinya : “Orang munafik memiliki tiga karakteristik: dia berbohong, melanggar janjinya, dan melanggar kepercayaan.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Bukan hanya karena berbohong merupakan salah satu kebiasaan buruk yang tidak seharusnya dilakukan. Perayaan April Mop yang selalu diakhiri dengan kegembiraan dan kepuasan itu, sesungguhnya berawal dari satu tragedi besar yang sangat menyedihkan dan memilukan.

Tragedi Apakah Itu? Berikut Sejarah April Mop yang Harus Diketahui oleh Umat Muslim!

Sejarah April Mop

April Mop atau biasa juga disebut sebagai The April Fool’s Day berawal dari satu episode sejarah Muslim Spanyol di tahun 1487 atau bertepatan dengan 892 H. Sebelum sampai pada tragedi tersebut, ada baiknya menengok sejarah Spanyol dahulu ketika masih di bawah kekuasaan Islam.

Sejak dibebaskan Islam pada abad ke-8 M oleh Panglima Thariq bin Ziyad, Spanyol berangsur-angsur tumbuh menjadi satu negeri yang makmur. Pasukan Islam tidak saja berhenti di Spanyol, namun terus melakukan pembebasan di negeri-negeri sekitar menuju Perancis.

Perancis Selatan dengan mudah bisa dibebaskan. Kota Carcassone, Nimes, Bordeaux, Lyon, Poitou, Tours, dan sebagainya jatuh. Walau sangat kuat, pasukan Islam masih memberikan toleransi kepada suku Goth dan Navaro di daerah sebelah Barat yang berupa pegunungan.

Islam telah menerangi Spanyol. Karena sikap para penguasa Islam begitu baik dan rendah hati, maka banyak orang-orang Spanyol yang kemudian dengan tulus dan ikhlas memeluk Islam. Muslim Spanyol bukan hanya beragama Islam, tapi mereka sungguh-sungguh mempraktekkan kehidupan secara Islami.

0 Komentar