Surta Wijaya menyatakan bahwa Apdesi telah melakukan tiga kali demonstrasi untuk mendesak DPR agar mengesahkan revisi UU Desa, namun tuntutannya tidak dihiraukan.
Oleh karena itu, Surta Wijaya mengajukan permintaan kepada DPR untuk mengesahkan revisi UU Desa dalam sidang paripurna pada 6 Februari 2024 mendatang.
“Jangan ngomong besar Indonesia Emas 2024 kalau desa tidak diperbaiki. Jangan ngomong besar ekonomi kita bangkit kalau desa tidak diperbaiki,” tegasnya.
Baca Juga:Alasan Ria Ricis Gugat Cerai Teuku Ryan Dibeberkan Humas Pengadilan Agama Jakarta SelatanHarga BBM Nonsubsidi Pertamina Mulai 1 Februari 2024, Wajib Tahu Sebelum Melipir ke SPBU
2. Bakar Spanduk di Depan Pintu Utama Gedung DPR RI
Fakta-fakta demo Apdesi di depan gedung DPR RI ini selanjutnya adalah situasi memanas saat menjelang siang hari tepatnya pada pukul 11.30 WIB, sekelompok anggota massa aksi terlihat membakar spanduk tepat di depan pintu utama gedung DPR.
Tak berselang lama, massa mulai melemparkan botol plastik ke arah pagar gedung tersebut. Selanjutnya, mereka bahkan melempar batu dan benda keras kecil lainnya.
Tidak hanya itu, mereka juga menggunakan benda keras untuk memukul-mukul pagar gedung DPR, sembari berseru-seru meminta revisi UU Desa segera disahkan.
3. Merusak Pagar DPR
Fakta-fakta demo Apdesi di depan gedung DPR RI yang terakhir adalah massa melakukan kerusakan pada tembok pagar DPR menggunakan palu besar, sehingga terdapat lubang pada tembok akibat hantaman palu besar tersebut.
Bukan hanya itu, massa juga berupaya untuk meruntuhkan pagar besi DPR dengan menggunakan tali tambang. Mereka mengguncang-guncangkan pagar tersebut menggunakan tali tambang.
Sejumlah aparat kepolisian, termasuk Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suyudi Ario Seto, berdiri di belakang pagar tersebut. Suyudi mencoba untuk menenangkan massa.
Namun, massa melampiaskan kemarahan dengan melemparkan botol air mineral ke arah Suyudi dan anggota kepolisian lainnya.
Baca Juga:Film Bioskop yang Tayang Februari 2024: Mulai dari Horor hingga Komedi Ada Semua!Film Horor Indonesia Sinden Gaib Diangkat dari Kisah Nyata, Ngeri Gak Sih?
Di sisi lain, seorang polisi dengan cepat memanjat pagar tersebut dan kemudian memotong tali tambang itu dengan menggunakan pisau.
Temukan berita dan artikel menarik lainnya di Google News.