RAKCER.ID – Giovanni Di Lorenzo adalah seorang pesepakbola profesional asal Italia yang saat ini bermain sebagai bek kanan untuk klub sepakbola Napoli. Dia lahir pada 4 Maret 1994 di Torre del Greco, Italia. Sebagai pemain muda, Di Lorenzo memulai karir sepakbolanya dengan klub amatir Picerno sebelum akhirnya bergabung dengan Reggina pada tahun 2016.
Pada tahun 2019, Giovanni Di Lorenzo diumumkan sebagai salah satu pemain yang dipanggil untuk tim nasional Italia dan sejak saat itu, ia telah memperkuat skuat Italia dalam beberapa pertandingan internasional penting. Dia adalah bagian dari skuat Italia yang memenangkan Kejuaraan Eropa 2020.
Sebagai bek kanan yang tangguh, Di Lorenzo dikenal akan kemampuan bertahannya yang kuat serta kemampuan menyerang yang baik. Dia sangat terampil dalam membawa bola melewati pertahanan lawan dan menyediakan umpan-umpan yang berbahaya bagi rekan satu timnya.
Baca Juga:Simak Yuk ! 6 Fakta Menarik Airlangga HartantoSusah Tidur? Cobain 5 Tips agar Tidak Insomnia atau Susah Tidur
Selain itu, Giovanni Di Lorenzo juga dikenal sebagai pemain yang sangat disiplin dalam menjalankan tugasnya. Dia jarang terlihat melakukan kesalahan dan selalu berusaha untuk menjaga stabilitas pertahanan timnya. Hal ini membuatnya diakui sebagai salah satu bek kanan terbaik di Liga Serie A.
Namun, di balik kemampuan sepakbolanya yang hebat, terdapat beberapa fakta menarik tentang Di Lorenzo. Salah satunya adalah dia hampir menjadi seorang insinyur. Sebelum terjun ke dunia sepakbola profesional, Di Lorenzo kuliah di Universitas Federico II di Naples jurusan Teknik Energi. Namun, dia memutuskan untuk fokus pada karir sepakbolanya setelah diundang untuk bermain untuk klub Reggina.
Selain itu, Giovanni Di Lorenzo juga dikenal sebagai orang yang ramah dan sopan. Dia selalu menghormati lawan-lawannya di lapangan dan selalu bersikap profesional dalam setiap pertandingan. Hal ini membuatnya sangat disukai oleh para penggemar sepakbola di seluruh dunia.
Dengan segala kemampuan dan fakta menariknya, Giovanni Di Lorenzo terus membuktikan bahwa dia adalah salah satu pemain sepakbola terbaik di duni dan pada tahun ini dia bersama Napoli berhasil memenangkan Scudetto ke-3 untuk klub Napoli bersama Victor Osimhen, Kvicha Kvaratskeila dan kawan-kawan dibawah asuhan pelatih Spaleti.