CIREBON, RAKCER.ID – Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Cirebon digembok kader sendiri. Diduga penggembokan imbas dari memuncaknya konflik diinternal kader.
Video penggembokan pun sempat beredar luas. Di video tersebut terdapat keterangan yang mengatas namakan Ketua Badan Pemilu (Bapilu) DPD PAN Kabupaten Cirebon, Karsono.
” Kami gembok kantor DPD PAN karena sampai hari ini tidak mendapatkan informasi tentang Daftar Calon Tetap (DCT) PAN Kabupaten Cirebon,” kata Karsono.
Baca Juga:Lagi-lagi Jalan Jadi Keluhan Saat Dewan Gelar Reses100 Desa Sukses Gelar Pilwu Serentak Komisi I Harap, Hasilkan Pemimpin Impian
Padahal pihaknya sudah melakukan komunikasi dan konfirmasi. Namun tidak juga digubris. Karsono pun menegaskan Sekretaris DPD PAN Jawa Barat (Jabar) M Hamdallah ketika dikonfirmasi, menegaskan bahwa DCT itu boleh diketahui. Terlebih para Anggota Calon Legislatif (Caleg).
Pihaknya mempertanyakan kenapa DPD PAN Kabupaten Cirebon tidak membuka DCT kepada Caleg. Padahal di daerah tetangga saja, bisa dibuka.
“Indramayu misalnya, itu bisa membukanya. Memperlihatkan kepada Caleg. Oleh karenanya kenapa di DPD PAN Kab Cirebon tidak,” katanya.
Mantan Ketua DPD PAN Kabupaten Cirebon, Heru Subagia mengatakan, penggembokan Kantor DPD PAN merupakan bentuk kekecewaan atas dugaan adanya permainan dalam penentuan nama DCT di internal DPD PAN Kabupaten Cirebon.
“Kami kecewa karena tidak transparan dan diduga ada permainan dalam penentuan nama DCT di internal DPD PAN Kabupaten Cirebon,” ujarnya.
“Masa Ketua Bapilu DPD PAN Kabupaten Cirebon tidak dilibatkan, ini ada permainan apa, mau saling menjegal,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD PAN Kabupaten Cirebon, Mawa Bagja tidak bisa menjelaskan secara detail terkait persoalan yang tengah dialami oleh PAN saat ini. Ia mengaku meminta waktu terlebih dulu, untuk berkoordinasi dengan Ketua DPD PAN.
Baca Juga:Bawaslu Ngeluh Tak Punya Ruangan Sidang Ajudikasi. Padahal, Tingkat Kerawanan Pemilunya, ke 4 se JabarFarida: RT/RW Bukanlah Bawahan Kuwu
“Saya mau koordinasi dengan Abah (H Nurul Qomar,red) dulu,” kata Bagja.
Kendati demikian, ia tidak menampik kantor DPD PAN yang berlokasi di Jalan Fatahilah no 278 itu, telah digembok seseorang. “Iya benar. Ada penggembokan. Sesuai dengan youtube nya dia. Alasannya apa, saya ngga faham juga,” pungkasnya. (zen)