Kenaikan Bipih, kata Maman, tak terlekan lagi meski sejumlah komponen biaya telah dilakukan efisiensi dan Panja Haji telah menyisir seluruh komponen biaya.
“Namun penetapan ini patut diberikan apresiasi karena sangat produktif dan mampu menekan berbagai komponen biaya, sehingga dari usulan Kemenag yang disampaikan, biaya perjalanan haji bisa turun cukup signifikan,” kata Maman.
Sementara itu sejumlah jamaah Calon haji asal Majalengka mengaku sangat kecewa dan mengaku cukup keberatan dengan kenaikan ongkos haji tersebut.
Baca Juga:Jasa Multimoda Siap Buka Trayek Menuju BIJB Kertajati, Tunggu Operasional Tol CisumdawuUsulan Kecamatan Cigasong Diganti Menjadi Majalengka Timur Mencuat
Pasalnya kenaikannya dinilai cukup tinggi sementara kondisi perekonomian masyarakat sendiri masih belum stabil.
“Jujur saja saya mendaftar haji di tahun 2019 kemarin, dan masih harus menunggu beberapa tahun lagi untuk bisa berangkat,” ujar Andit S, salah seorang jamaah asal Majalengka.
“Sementara setiap tahunya biaya haji terus naik, ini jelas sangat membebani sekali,” sambungnya.
Dirinya berharap pemerintah tidak akan menaikan lagi, bahkan jika perlu menurunkan biaya haji tersebut yang dinilai cukup tinggi tersebut.
“Kalau bisa sih biaya haji kembali normal seperti kemarin lah,”pintanya. (pai)