Jajaki Kerja Sama, Mahasiswa ITEKES Mahardika Cirebon Bakal Magang di Jepang

KERJA SAMA. Perwakilan YPI serta ITEKES Mahardika saat menerima kunjungan perwakilan Jepang, yang mulai menjajaki kerja sama untuk sektor SDM kesehatan. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/RAKCER.ID
KERJA SAMA. Perwakilan YPI serta ITEKES Mahardika saat menerima kunjungan perwakilan Jepang, yang mulai menjajaki kerja sama untuk sektor SDM kesehatan. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/RAKCER.ID
0 Komentar

RAKCER.ID – Setelah berubah bentuk dari sekolah tinggi menjadi institut, Institut Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Mahardika Cirebon terus melakukan penjajakan. Dan membuka ruang untuk bermitra seluas-luasnya dengan berbagai pihak.

Belum lama ini, ITEKES Mahardika menerima kunjungan tamu dari Jepang. Kunjungan tersebut sekaligus merupakan penjajakan yang dilakukan sebagai awal mula rencana kerja sama program magang mahasiswa di negara matahari terbit tersebut.

Kunjungan dilakukan perwakilan negara Jepang didampingi perwakilan dari PT Massaihara Indonesia. Rombongan diterima pihak Institut Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Mahardika di Ruang Yayasan Pengembangan Ilmu Mahardika (YPIM), yang diwakili oleh Plt Wakil Rektor III.

Baca Juga:PROMO KERETA API: Tiket Mudik Semua Kelas Hanya 100 Ribu, Ini Daftar Rangkaian KA dan RutenyaPROMO TIKET KERETA API: Hanya 100 Ribu Bisa Mudik Lebaran, Ini Cara Mendapatkannya

Plt Wakil Rektor III ITEKES Mahardika, Mohamad Taufik Sag MPd menyampaikan, kunjungan perwakilan Jepang tersebut berangkat dari sebuah keinginan untuk saling memberikan manfaat dari kedua belah pihak di sektor SDM bidang kesehatan.

Pihak perwakilan negara Jepang, kata Taufik, menyampaikan permohonan bantuan, terkait dengan negaranya yang memang kekurangan karyawan, atau pegawai sebagai perawat.

“Tadi bahasanya meminta tolong. Dan mungkin ke depan akan lebih banyak menguntungkan kami di Institut Teknologi dan Kesehatan Mahardika,” ungkap Taufik.

Hasil dari penjajakan yang dilakukan tersebut, kata Taufik, diharapkan bisa berbuah kerja sama baik antara dua lembaga di dua negara tersebut.

Maka dari itu, hasil perbincangannya dengan tamu dari Jepang tersebut, akan ditindaklanjuti dengan dilaporkan langsung kepada Rektor ITEKES Mahardika. Sehingga ke depan, bisa mulai disusun skema kerja sama yang bisa dijalin.

“Ini baru pengusulan. Kita harus banyak bicarakan dulu dengan bu Rektor dan lainnya. Sambil kita pelajari lebih matang. Karena ini hubungannya dengan kerja ke luar negeri, yang membawa nama lembaga,” tandasnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Kesehatan ITEKES Mahardika, Jaenudin SKM MPH menjelaskan, dari komunikasi sementara yang terjalin pada pertemuan kemarin, pada program magang yang kemungkinan akan berjalan nanti, ada dua kategori peserta untuk kerja sama magangnya sendiri.

Baca Juga:Berdayakan Masyarakat Pesisir, Pokir DPRD Kota Cirebon Berbuah 16 Kuintal Ikan LelePola Konsumtif Masyarakat di Bulan Ramadhan Perlu Dikendalikan, Ini Bahayanya

Pertama, ada mahasiswa yang masih kuliah, sehingga akan berjalan semacam pertukaran mahasiswa. Kedua, kategori penempatan bagi para mahasiswa ITEKES Mahardika yang sudah lulus, kemudian ditempatkan untuk bekerja di Jepang.

0 Komentar